Dahlan Iskan Ajak Ayah Hafidz Jadi Duta Hati

jpnn.com - SENTUL - Menteri BUMN Dahlan Iskan memuji keberanian Sugeng Kartika (45), seorang ayah yang mendonorkan separuh hatinya untuk putranya sendiri, Muhammad Sayid Hafidz (7) yang didiagnosa menderita penyakit langka. Dahlan bahkan mengajak Sugeng menjadi seorang duta hati untuk mengkampanyekan pentingnya kesehatan hati.

Ajakan itu disampaikan Dahlan saat berkunjung ke Rumah Sakit Pertamedika Sentul City, Bogor, tempat Hafidz dan Sugeng menjalani operasi transplantasi hati, Minggu (2/3). "Kalau anda berani, dokter pun berani untuk menjalankan operasi ini. Anda orang yang berani sehingga ini pun bisa menyelamatkan anak anda. Anda nanti sembuh jadi juru kampanye untuk sadarkan bapak-bapak menjaga hati. Menjadi seorang duta hati," tutur Dahlan di ruang rawat Sugeng.

Sugeng dan putranya mengalami pengalaman panjang sebelum memasuki ruang operasi pencangkokan hati di rumah sakit tersebut. Selama delapan tahun, Sugeng dan keluarga besarnya berjuang untuk mencari solusi guna menyembuhkan Hafidz.  

Selama itu pula sudah banyak rumah sakit yang membantu ketahanan Hafidz, di antaranya RS Harapan Kita dan RS. Cipto Mangunkusumo. Namun, penyembuhan melalui pencangkokan hati baru dilakukan di RS Pertamedika itu.  

Hafidz dioperasi oleh tim besar yang dibimbing oleh ahli transplantasi hati kelas dunia, Profesor Koichi Tanaka asal Jepang. Bantuan dari Dahlan dan publik melalui Yayasan Peduli Hati Indonesia (YPHI) akhirnya menghadirkan terwujudnya asa bagi  keluarga besar Sugeng.

Senada dengan Dahlan, Ketua Tim Dokter Transplantasi Hati Perdana RS Pertamedika Sentul City dr. Kamelia Faisal juga meminta sang Sugeng agar bersedia  menjadi duta hati di YPHI. Kamelia berharap Sugeng dapat memberi testimoni yang dapat mengajak siapapun yang hidup berkecukupan untuk membantu penderita penyakit liver.

"Bapak (Sugeng, red) nanti berikan testimoni di yayasan (YPHI), jadi duta hati agar semua orang tahu, bisa membantu para penderita dan juga menjaga kesehatan hatinya," tutur Kamelia yang juga mendampingi Dahlan saat kunjungan tersebut.(flo/jpnn)