Dahlan Iskan Didoakan Jadi Capres

Dahlan Iskan Didoakan Jadi Capres
Dahlan Iskan Didoakan Jadi Capres
Ada Fatah Santoso yang menanyakan mengenai penting mana antara softskill  hardskill dalam dunia kerja. Langsung dijawab bahwa hardskill merupakan pintu masuk ke dunia kerja. Sedangkan pada praktiknya lebih banyak menerapkan softskill. Ada juga yang menanyakan cara Dahlan menangkal dan mengelola orang yang tidak suka padanya.

“Saya tak pernah menganggap orang itu suka atau tidak suka pada saya, namun untuk di perusahaan memang harus ada yang jelek ya jangan lebih lima persenlah, itu untuk duwen-duwen dan menjadi monumen bagi kawan-kawannya yang lain,” ujarnya dengan diselingi canda.

Dalam kesempatan itu seorang peserta dari Libya juga sempat menyambut kedatangan DIs dalam bahasa arab. Oleh peserta lain, dia juga sempat disebut orang sukses yang memiliki hati Mercy. Tapi secara jujus, DIs mengakui bahwa dirinya tak 100 persen sukses, contohnya hanya sampai semester dua ketika kuliah di Tarbiah IAIN Surabaya.

“Apapun manajemen pendidikan itu, sebaiknya pendidikan Islam pertahankan satu ruh lama. Ciri pendidikan modern hanya membuat murid tahu (how to know) tapi tidak pernah how to do sedangkan pendidikan lama seperti di pesantren dan mahad mengajari how to know dan how to do,” tutup mantan CEO Jawa Pos itu.(ary)

BATU-Menteri BUMN Dahlan Iskan menjadi keynote speaker International Annual Conference On Islamic Education Management (IACIEM) di Kampus II UIN


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News