Dahlan Iskan: Saya Ini Timbo Marani Sumur

jpnn.com - BANYUWANGI - Menteri BUMN Dahlan Iskan menutup kunjungan kerja di Banyuwangi Minggu (9/3) dengan kegiatan keagamaan di Pondok Pesantren Baitul Maghfiro di Dusun Sempu, Desa Sarimulyo, Srono. Di sana Dahlan bersilaturahmi dengan kiai dan tokoh ulama setempat.
Kegiatan itu juga dihadiri ribuan jamaah Dzikir Syafaah yang memadati areal istighotsah. Kehadiran jamaah Dzikir Syafaah membuat kagum Dahlan. Jamaah ini memang memiliki nama dan reputasi yang terkenal di tanah air.
“Saya salut dengan jamaah ini. Kompak, solid, dan serbaputih semua,” puji Dahlan.
Selain sebagai kelompok pengajian, Dzikir Syafaah dikenal dengan gerakan nasi bungkusnya. Aktivitas ini begitu melekat dan bahkan melibatkan kepala desa dalam penggalangannya. Inilah yang membuat Dahlan semakin mengagumi pengajian yang disebutnya jamaah putih, karena semua jamaah mengenakan busana serbaputih.
Dahlan tidak ingin kehadirannya di tengah jamaah itu dilihat sebagai seorang menteri. Dia ingin keberadaannya diakui sebagai sebuah timba yang mendatangi sumur.
“Saya datang ke sini jangan dianggap sebagai menteri BUMN. Tapi, anggaplah kados timbo marani sumur (ibarat timba mendatangi sumur,” ujar menteri kelahiran Magetan itu. (nic/aif/JPNN)
BANYUWANGI - Menteri BUMN Dahlan Iskan menutup kunjungan kerja di Banyuwangi Minggu (9/3) dengan kegiatan keagamaan di Pondok Pesantren Baitul Maghfiro
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Konsisten Terapkan Tata Kelola yang Baik, Tugu Insurance Kantongi Sertifikasi Ini
- IKA UB 2025 Kumpulkan Donasi Rp 1 Miliar untuk Dana Abadi Kampus Saat Berhalalbihalal
- Gelar Halalbihalal Nasional, Alumni Universitas Janabadra Teguhkan Semangat Kampus Kebangsaan
- Peringati Hari Kartini, BEM UNUSIA Soroti Kontribusi Perempuan Dalam Pembangunan Nasional
- Kebakaran di Pekanbaru Dapat Dikendalikan Berkat Respons Cepat Dirjen Bina Adwil
- Bocah 10 Tahun Diterkam Buaya Saat Berenang di Sungai Sangatta