Dahlan Iskan Tanggung Biaya Pengobatan Putu Wijaya
jpnn.com - JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan terkejut saat mengetahui Sastrawan, Putu Wijaya yang juga merupakan teman kerjanya saat di majalah 'Tempo', tak mampu membiayai penyembuhan stroke yang dideritanya.
Tergerak ingin membantu, pria asal Magetan ini Kamis kemarin (28/11) menjenguk Putu di kediamannya di kawasan Ciputat, Tangerang Selatan. Dahlan tak sendiri mendatangi Putu, dia datang bersama seorang dokter ahli stemcell dari Surabaya yang dikenal sebagai ahli stemcell terbaik di Indonesia.
Mencoba menyemangati Putu, Dahlan mengatakan bahwa seseorang yang terserang stroke berpeluang disembuhkan kembali dengan terapi stemcell. Dahlan sekaligus memperkenalkan dokter cantik yang baru pulang mengajar stemcell di Tokyo dan Amsterdam itu.
"Alhamdulillah, Mas Putu sangat antusias mengikuti diskusi dan menyatakan bersedia menjalani perawatan," ucap Dahlan saat itu.
Mengenai biaya, mantan Dirut PLN ini akan menanggung sepenuhnya biaya pengobatan Putu. "Biaya pengobatan dengan stemcell ini menjadi tanggungan saya pribadi," terangnya.
Dahlan pun berharap kawannya itu cepat pulih dari sakit, agar bisa kembali berkarya lagi. "Harapan saya, semoga Tuhan memberikan kesembuhan kepada seniman besar kita ini," doanya.
Putu Wijaya diketahui menderita serangan stroke pada awal Oktober lalu. Akibat stroke, seniman berusia 69 tahun itu tidak bisa berkarya lagi. Sejumlah kolega dan penggemarnya pun telah berinisiatif menggalang dana setelah membaca berita di media sosial bahwa Putu tidak mampu membayar biaya pengobatan.
Putu Wijaya bernama lengkap I Gusti Ngurah Putu Wijaya. Putu lahir di Puri Anom, Sarem, Kangin, Tabanan, Bali, 11 April 1944. Putra pasangan I Gusti Ngurah Raka dan Mekel Erwati itu, telah menulis sejak masih bersekolah di bangku SMP.
JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan terkejut saat mengetahui Sastrawan, Putu Wijaya yang juga merupakan teman kerjanya
- KTKI-P Laporkan Kebijakan Kemenkes, Wakil Presiden Diminta Turun Tangan
- Sidang Korupsi Timah, Hakim Pertanyakan Penghitungan Kerugian Negara Berdasarkan IUP
- PMI yang Jadi Korban Pembunuhan di Hongkong Dipulangkan ke Tanah Air
- Polda Metro Jaya Buru Tersangka Penggelapan Haksono Santoso
- Masih Ragu Transplantasi Rambut? Simak Kiat Berikut
- Ketua Umum Bhayangkari Hibur Anak-anak Pengungsi Erupsi Gunung Lewotobi