Dahlan: Lebih Baik Impor Sapi Betina
Kamis, 14 Februari 2013 – 19:50 WIB

Dahlan: Lebih Baik Impor Sapi Betina
JAKARTA -- Menteri BUMN Dahlan Iskan setuju dengan keinginan Direktur Utama PT Rajawali Nusantara Indonesia (RNI) Ismed Hasan Putro, yang meminta izin pada Kementerian Pertanian (Kementan) dan Kementerian Perdagangan (Kemendag) untuk mengimpor impor sapi sebanyak 60 ribu ekor sapi bakalan dan 25 ribu ekor sapi betina. Seperti diketahui, di tengah gencarnya upaya pemerintah meminimalisir alokasi impor sapi, RNI tetap memohon untuk meminta alokasi impor sapi untuk kemajuan perusahaan peternakan milik negara.
"Ya saya setuju, saya izinkan (langkah Ismed Hasan Putro, red)," ujar Dahlan sebelum memenuhi undangan rapat kabinet di Kementerian BUMN, Jakarta, Kamis (14/2).
Baca Juga:
Kata Dahlan, akan lebih baik importir daging itu beralih saja mengimpor sapi betina atau bakalan.
Baca Juga:
JAKARTA -- Menteri BUMN Dahlan Iskan setuju dengan keinginan Direktur Utama PT Rajawali Nusantara Indonesia (RNI) Ismed Hasan Putro, yang meminta
BERITA TERKAIT
- BPK Diminta Pertimbangkan Revisi UU BUMN terkait Pengawasan Uang Negara
- BRI Insurance Bayarkan Klaim Asuransi Alat Berat Senilai Rp 438 Juta
- JCI East Java Dorong Pengusaha Muda Aktif Mengembangkan Diri
- Ekonom Mewanti-Wanti, Pengelolaan Danantara Jangan jadi Bola Panas
- Telepon Kadishub di Sela Retreat, Agung Nugroho Ingin Tarif Baru Parkir Terealisasi
- Pererat Kebersamaan, MS Glow Ajak Mitra Liburan ke Spanyol