Dahlan: Saya Lawan Perampok Uang Negara
Terkait Sengketa Tol Lingkar Luar Jakarta
Rabu, 21 Desember 2011 – 06:31 WIB
Ketika ditanya terkait hubungan Djoko Ramiadji yang menjadi besan Menko Perekonomian Hatta Rajasa, Dahlan menyatakan, hal ini tidak ada urusannya dengan Hatta Rajasa. Lalu, bagaimana jika Djoko Ramiadji dan kawan-kawannya menuntut Kementerian BUMN? "Silakan saja. Kami punya bukti setumpuk untuk membuktikan bahwa jalan tol itu sah milik Jasa Marga. Kami juga bisa menuntut balik," ujarnya.
Sementara itu, Wakil Jaksa Agung Darmono menegaskan, Kejaksaan Agung (Kejagung) akan total membantu Kementerian BUMN. Dia menegaskan, kejaksaan memang punya kewajiban untuk membantu instansi lain dalam pengamanan aset negara.
"Kejaksaan itu pengacara negara. Pasti membela semua kepentingan negara," tegas Darmono kepada Jawa Pos tadi malam. "Siapa pun dia (pihak yang ingin mengambil alih, Red), kejaksaan akan membela semua kepentingan dan aset-aset negara," imbuhnya.
Alumnus Universitas Islam Indonesia (UII) itu mengakui, dari aspek keperdataan, PT Jasa Marga sudah membayar semua utang swasta terkait dengan pembangunan JORR. Karena itu, kata dia, seharusnya tol tersebut tidak lagi dipermasalahkan. Sebab, JORR sudah sepenuhnya dikelola PT Jasa Marga.
JAKARTA - Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) menabuh genderang perang terhadap orang-orang yang dinilai sebagai perampok uang negara. Ini
BERITA TERKAIT
- Pelindo & Kolaborasi BUMN Meluncurkan TJSL Pelita Warna di Rutan Pondok Bambu
- PPN 12 Persen Berpotensi Picu Inflasi Serius
- Pasar Keuangan Global Makin Tak Pasti, Negara Berkembang Perlu Waspada
- Dorong Pelaku Usaha Bangun Ekosistem Bisnis, Kemenperin Gelar Idea Expo 2024
- Slamet & Ivan Disebut Bisa Perkuat FWD Insurance di Industri Asuransi
- Aspire dan Interkat by Jio Haptik Dukung Social Sellers Lewat Fitur WhatsApp