Dahlan Semangati Santri
Saat Kunjungi Pesantren di Sumenep
Senin, 17 Desember 2012 – 06:23 WIB
Meski begitu, SBY tetap memercayakan jabatan Dirut PLN kepada dirinya. Kata Dahlan, memimpin PLN ke arah yang lebih baik, ternyata tidak cukup bermodal kemampuan teknis kelistrikan. Ada kemampuan-kemampuan lain yang justru lebih menentukan. Yaitu, leadership, manajemen, dan dapat memberikan contoh kepemimpinan yang baik.
Di antara sikap dan jiwa pemimpin itu, lanjut Dahlan, adalah konsisten (istiqamah), jujur, serta berperilaku sopan. Rupanya, jiwa-jiwa kepemimpinan itu sudah diajarkan di pesantren. Sikap dan jiwa kepemimpinan itu pula yang membuat Dahlan kini dipasrahi tugas sebagai menteri BUMN.
Lebih lanjut Dahlan mengungkapkan, di kabinet Indonesia Bersatu, ada tiga menteri lulusan madrasah aliyah. Yakni, menteri kehutanan, menteri agama, dan menteri BUMN.
Melihat kenyataan tersebut, Dahlan berkeyakinan, lulusan madrasah sangat mungkin dapat mengabdikan diri kepada bangsa dan negara dengan menduduki jabatan menteri. "Bahkan, tidak tertutup kemungkinan lulusan madrasah bisa menjadi presiden," katanya disambut tepuk tangan dan gelak tawa hadirin.
SUMENEP - Menteri BUMN Dahlan Iskan mengunjungi Pesantren Annuqayah, Guluk-Guluk, Sumenep, kemarin. Di depan para santri Dahlan berusaha mematahkan
BERITA TERKAIT
- Kabar Gembira untuk Honorer Tua Gagal PPPK 2024 Tahap 1
- BMKG Pantau Bibit Siklon Tropis 97S, Wilayah Ini Wajib Waspada
- 5 Berita Terpopuler: Ide Terobosan Baru soal Seleksi PPPK, Hapuskan Diskriminasi di UU ASN, 90 Ribu Honorer Bakal Menggugat
- Seluruh Honorer Pelamar Seleksi Tahap 2 jadi PPPK Paruh Waktu, Waduh
- Sudah Ada Kepastian Besaran Gaji PPPK Paruh Waktu, Tanpa Tunjangan
- Pernyataan Terbaru Kepala BKN soal PPPK 2024 Tahap 2, Pakai Kata Tolong