Dahlan tak Tersaingi, Komite Konvensi Diminta Umumkan Hasil Survei
jpnn.com - JAKARTA - Dahlan Iskan hingga saat ini terus merajai hasil survei popularitas dan elektabilitas konvensi calon presiden (Capres) Partai Demokrat . Dari 10 pesaing, tak satu bisa mendekati elektabilitas dan popularitas Dahlan.
Sekretaris Departemen Pertanian, DPP Partai Demokrat, Amal Alghozali menyampaikan, sejumlah hasil survei yang memenangkan Dahlan Iskan. Terbaru adalah hasil survei yang dilakukan PolicaWave.
Lembaga survei itu melansir, share of awareness Dahlan Iskan saat ini sudah mencapai 44,5 persen. Angka itu jauh dari share of awareness 10 peserta konvensi lainnya.
Amal Alghozali juga menyampaikan, Komite Konvensi sudah saatnya mengumumkan hasil tiga lembaga survei yang dikontrak sebelumnya. Jika tidak, maka akan timbul kesan Komite Konvensi menutupi hasil survei.
"Ada kesan Komite Konvensi menutupi sesuatu tentang hasil survei, sehingga sampai hari ini hasil survei belum diberikan kepada peserta Konvensi ataupun diumumkan ke publik," kata Amal Alghozali.
Sebelumnya, Komite Konvensi menyatakan akan mengumumkan survei tahap pertama pada Desember 2013. Lalu Komite Konvensi menyatakan menunda hingga Januari 2014. Tapi hingga kini, survei itu belum juga diumumkan.
"Tapi hingga hari ini tidak ada lagi penjelasan, apakah survei sudah dilakukan apa belum? Kalau sudah dilakukan bagaimana hasilnya? Jangan sampai masyarakat curiga kepada komite konvensi," ungkapnya.
Agar tidak timbul sikap curiga terhadap komite konvensi, Amal meminta agar hasil survei tersebut segera diumumkan. "Buka sajalah apa adanya agar kader partai tahu siapa peserta Konvensi yang paling tinggi ratingnya," tegasnya. (abu/jpnn)
JAKARTA - Dahlan Iskan hingga saat ini terus merajai hasil survei popularitas dan elektabilitas konvensi calon presiden (Capres) Partai Demokrat
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- FL Technics Indonesia Pakai Teknologi Mototok Spacer 8600 NG
- Melly Goeslaw: Revisi UU Hak Cipta Solusi Hadapi Kemajuan Platform Digital
- Menhut Raja Juli Antoni Gandeng PGI, Kolaborasi Kelola dan Jaga Hutan Indonesia
- Penebangan Pohon di Menteng Diduga Tanpa Izin Dinas Pertamanan
- Tanoto Foundation & Bappenas Berkolaborasi Meningkatkan Kompetensi Pegawai Pemda
- Bea Cukai & Polda Sumut Temukan 30 Kg Sabu-sabu di Sampan Nelayan, Begini Kronologinya