Dalam Banget... Jaksa di Neraka, KPK di Surga
jpnn.com, JAKARTA - Jaksa Agung M Prasetyo menyampikan cerita lucu atau joke saat rapat gabungan antara Kejaksaan Agung, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Kepolisian RI dengan Komisi III DPR, Senin (16/10). Prasetyo melontarkan joke itu di ujung paparannya tentang kinerja kejaksaan dalam memberantas korupsi.
Prasetyo dalam rapat yang dihadiri Ketua KPK Agus Rahardo dan Kapolri Jenderal Tito Karnavian itu menyinggung soal surga dan neraka. “Saya harus bikin joke biar tidak tegang,” katanya di hadapan Komisi III DPR.
Mantan Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Umum (Jampidum) Kejagung itu menceritakan, alkisah antara surga dan neraka akan dibangun jembatan. Tujuannya agar para penghuni surga dan neraka bisa berkoordinasi, bersinergi dan berbagi pengalaman soal mengapa mereka bisa ada di sana.
Jembatan akan dibangun setengah dari surga, dan sebagian lagi dari neraka. Hingga enam bulan berlalu, jembatan dari neraka hampir jadi.
Tapi, pembangunan jembatan dari surga yang menghubungkan ke neraka belum dimulai sama sekali. Walhasil, hal itu membuat penghuni neraka marah.
“Penghuni neraka marah, sepertinya itu mantan jaksa yang dihukum karena melakukan penyimpangan. Dia teriak, ‘hei kok jembatan surga tidak jadi-jadi?’” ujar Prasetyo.
Penghuni surga pun tidak mau kalah. Mereka juga membalas dengan teriakan-teriakan kepada penghuni neraka.
“Penghuni surga membalas juga dengan teriakan, yang dia ternyata mantan komisioner KPK. Dia bilang, ‘bagaimana mau jadi, kontraktornya di situ (neraka) semua, termasuk anda di situ (neraka)’,” kata Prasetyo lagi.
Jaksa Agung M Prasetyo menceritakan, alkisah antara neraka dan surga akan dibangun jembatan. Tujuannya agar penghuni neraka dan surga bisa berbagi pengalaman.
- KPK Dalami Ekspor Batu Bara dari Pemeriksaan Dirjen Bea Cukai
- Usut Kasus korupsi CSR, KPK Periksa Pejabat Bank Indonesia
- 5 Berita Terpopuler: KemenPAN-RB Punya Info Terbaru, Dirjen Nunuk Bergerak Urus Guru Honorer, tetapi Masih Proses
- Mahasiswa Desak KPK Periksa Bupati Daerah Ini
- KPK Jerat 2 Orang sebagai Tersangka Kasus Korupsi PT PP
- Dilaporkan Eks Staf Ahli DPD ke KPK, Senator Rafiq Al Amri: Apa-apaan ini?