Damai Bethany
Oleh: Dahlan Iskan
.jpeg)
jpnn.com - Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) bisa belajar dari PGLII. Inilah cara menyelesaikan perseteruan secara kekeluargaan.
Perselisihan panjaaaaang di sinode Gereja Bethany itu akhirnya selesai. Tuntas. Satu kelompok menjadi Gereja Bethany Indonesia, satunya lagi menjadi Gereja Bethany Nusantara.
Siapa tahu di PWI pun begitu. Ada Persatuan Wartawan Indonesia, satunya lagi Persatuan Wartawan Nusantara. Daripada bertengkar terus yang jadi bahan tertawaan di medsos. Toh, nama ''Nusantara'' kini tidak kalah bergengsi dari nama "Indonesia", bahkan "Nusantara" jadi ibu kota Indonesia.
Siapa yang paling depan dalam menyelesaikan pertengkaran di Bethany? Semua sepakat: Pdt. Dr Ronny R. Mandang MTh. Beliau adalah ketua umum PGLII (Persekutuan Gereja-gereja dan Lembaga Injili Indonesia).
"Inilah pertengkaran di gereja yang paling seru, paling dramatis, paling lama, dan paling sulit diselesaikan," ujar salah satu tokoh Bethany.
Untuk tahu PGLII sebaiknya Anda lihat KWI dan PGI. KWI (Kerukunan Waligereja Indonesia) adalah wadah semua gereja Katolik di Indonesia. PGI (Persekutuan Gereja-gereja Indonesia) --wadah gereja-gereja Protestan di Indonesia.
Awalnya PGI juga satu-satunya. Di kemudian hari ada gereja Kristen yang tidak berada di bawah PGI. Mereka bikin wadah sendiri-sendiri: salah satunya PGLII.
PGLII itu besar juga: anggotanya 94 sinode. Tiap sinode membawahi banyak gereja sealiran.