Dampak Kenaikan BBM Sudah Dirasakan Rakyat, Pemerintah Harus Segera Bertindak

Dampak Kenaikan BBM Sudah Dirasakan Rakyat, Pemerintah Harus Segera Bertindak
PT Pertamina (Persero) telah resmi menaikan harga bahan bakar minyak (BBM) Pertamax per 1 April 2022. Ilustrasi: Ricardo/JPNN.com

Hery juga berharap agar pemerintah gencar lakukan edukasi dan konsultasi publik dalam menunjang keberhasilan program.

"Pemerintah melalui PT Pertamina Patra Niaga mesti melakukan edukasi dan konsultasi bagi masyarakat yang diprioritaskan mendapatkan BBM bersubsidi jenis pertalite dan solar, mengingat masih sangat banyaknya masyarakat yang belum mengetahui/mengerti pendaftaran kuota BBM bersubsidi jenis pertalite dan solar melalui aplikasi MyPertamina," harap Hery.

Lanjut Hery menyatakan perlunya aktivitas pengisian BBM secara mobile ke lokasi-lokasi basis perekonomian masyarakat.

"Misal kelompok petani, nelayan, pedagang pasar, dan lain-lainnya. Sebab kelompok tersebut masih rentan perekonomiannya dan sebagai tulang punggung perekonomian nasional. Mereka kelompok yang dinilai sangat membutuhkan BBM bersubsidi," kata Hery.

Sementara Wali Kota Banjarmasin Ibnu Sina menyatakan pentingnya forum dialog akademis ini agar menjadi rumusan kebijakan bagi pemerintah.

"Kami apresiasi forum dialog akademis ini sebagai rekomendasi rumusan kebijakan bagi pemerintah dan forum konsultasi publik antar stakeholders, dan kami harapkan pemerintah pusat melalui pertamina dapat menambah kuota BBM subsidi di Banjarmasin," kata Ibnu Sina. (dil/jpnn)

Penyesuaian harga bahan bakar minyak (BBM) mulai dirasakan dampaknya oleh masyarakat dengan adanya kenaikan harga bahan pokok dan angkutan umum


Redaktur & Reporter : M. Adil Syarif

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News