Dampak Krisis Ekonomi ke Anak-Anak

Dampak Krisis Ekonomi ke Anak-Anak
Dampak Krisis Ekonomi ke Anak-Anak
Niloufar mengatakan, krisis ekonomi global paling parah berdampak di negara Mongolia. Untuk di Indonesia, tugas Unicef melakukan monitoring sistem secara umum. Sedangkan di Asia, Unicef telah lakukan penilaian. Hasilnya krisis ekonomi memberi dampak langsung pada anak-anak.

''(karena itu) langkah penting yang harus dilakukan pemerintah, adalah memberikan anggaran sosial dan menyiapkan jejaring keamanan dampak krisis. Unicef juga akan selalu monitoring dampak krisis, fokus pada anak-anak dan wanita,'' katanya.

Sementara itu, Asean Secretary and world Bank Team East Asia, Ririn Purnamasari, mengatakan bahwa dampak krisis ekonomi di Indonesia selalu mempengaruhi tingkat pekerja anak, tingkat kematian bayi dan tingkat pendidikan.

''Maaf datanya saya tidak bawa, namun sudah kita lakukan kajian. Dulu waktu krisis 1997, solusi menghadapi krisis, anak-anak ditarik dari sekolah, membantu ekonomi keluarga dengan bekerja. Dana kesehatan juga beralih untuk kehidupan, akibatnya tingkat kematian bayi meningkat,'' papar Ririn.

JAKARTA--Setiap negara yang mengalami krisis ekonomi harus lebih mewaspadai dampak pra dan pasca krisis. Niloufar Pourzand dari Unicef, mengatakan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News