Dampak PPDB Sistem Zonasi, Usaha Indekos Gulung Tikar
jpnn.com, BANYUWANGI - Penerapan PPDB sistem zonasi ternyata juga membawa dampak bagi pemilik rumah indekos. Sejak penerapan sistem ini, banyak rumah kos di Banyuwangi yang mangkrak.
Kondisi ini terjadi khususnya pada rumah kos yang lokasinya dekat dengan sekolah SMA dan SMK favorit.
Seperti yang terjadi di wilayah lingkungan Sukorojo, Kelurahan Banjarsari, Kecamatan Glagah. Sejak penerapan sistem zonasi ini, sejumlah pemilik rumah kos mengaku usahanya sepi bahkan kosong.
BACA JUGA : Mendikbud Minta SNMPTN Disesuaikan PPDB Sistem Zonasi
Padahal, biasanya jika sudah masuk masa pendaftaran SMA atau SMK, banyak yang memesan kamar indekos.
Rimang, pemilik rumah kos yang ada di dekat SMA Negeri favorit di Kecamatan Glagah mengaku bingung dengan rumah kosnya yang sudah mangkrak dua tahun terakhir ini.
"Padahal rumah kost tersebut baru selesai dibangun," tutur Rimang.
Meski banyak kamar kos miliknya yang kosong, dia tetap harus mengeluarkan biaya operasional.
Banyak usaha kamar kos yang kosong setelah ada aturan PPDB sistem zonasi dan tetap harus mengeluarkan biaya operasional.
- Datangi Indekos, Densus 88 Antiteror Lakukan Tindakan, Apa yang Didapat?
- Heboh Kematian Bayi di Kamar Indekos Mahasiswi, Ada yang Janggal
- Selama Sistem Zonasi PPDB, 2 Tahun SMP Swasta Ini Tak Dapat Siswa Baru
- Inilah Pembagian Zonasi PPDB 2024 SMP Kota Tangerang
- Mbak Ita Minta Siswa Tak Lolos PPDB Kota Semarang Jangan Berkecil Hati
- PPDB 2024 Jalur Zonasi: Syarat KK Diubah, Bukan Hanya Tahun Penerbitan