Dampingi Mahfud MD, Hary Tanoe: Kegiatan Selawatan Bermakna Baik, Masyarakat Lebih Damai
jpnn.com - BOGOR - Ketua Umum DPP Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo (HT) mengatakan kegiatan selawatan sangat baik bagi masyarakat.
Menurutnya kegiatan selawatan mendatangkan kedamaian, ketenangan dan ketentraman bagi masyarakat, apalagi di tengah suasan politik belakangan ini.
Hary Tanoe mengemukakan pandangannya saat mendampingi Calon Wakil Presiden Pemilu 2024 Mahfud MD menghadiri kegiatan 'Selawatan Persatuan Indonesia' bersama Habib Syech bin Abdul Qodir Assegaf di Lapangan Panahan Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor, Senin (29/1).
"Kegiatan selawatan itu bermakna baik. Intinya, dalam situasi politik seperti ini perlu sekali melakukan sesuatu yang bisa memberikan kedamaian sehingga persatuan lebih baik. Makanya, kami sebut kegiatan ini Selawatan Persatuan Indonesia," ujar Hary Tanoe seusai kegiatan.
Hary Tanoe meyakini makin banyak kegiatan selawatan digelar, maka suasana hati masyarakat akan makin lebih menyatu, damai dan tentram menyambut Pemilu 2024.
"Masyarakat bisa lebih tenang, lebih tentram, lebih damai, lebih bersatu. Lihat tadi, beberapa jam duduk tertib dan khusyuk mendengarkan tausiah," ucapnya.
Hary Tanoe juga mengajak masyarakat bergandengan tangan membangun bangsa menjadi negara yang besar dan maju.
"Sudah waktunya Indonesia betul-betul dikelola secara lebih baik. Indonesia punya tanah subur, luas. Lautnya juga luas dengan kandungan sangat luar biasa. Kemudian mineral, tambang, sangat luar biasa. Kalau tidak bisa menjadikan Indonesia maju, Indonesia besar, itu kesalahan kita sendiri," katanya.
Ketua Umum Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo saat mendampingi cawapres Mahfud MD mengatakan selatawan sangat baik karena masyarakat bisa lebih damai.
- Rommy Minta Pengurus Partai Tobat, Wasekjen PPP Bereaksi Begini
- Hadiri HUT ke-60 Golkar, Bamsoet Apresiasi Prabowo Dukung Perubahan Sistem Demokrasi
- Mardiono: Kader PPP Menyalahkan Kekurangan Logistik Pas Kalah Pemilu 2024
- Putusan Mardani Maming Sesat Hukum, Mahfud Md: Kejaksaan Harus Buka Lagi Perkaranya
- Kepala BPJPH Mewajibkan Label Halal ke Barang yang Dijual, Mahfud: Itu Salah
- Disemprot Mahfud soal Undangan Kementerian untuk Acara Pribadi, Mendes Yandri Kaget