Dana Cadangan Hasil Pinjaman
Senin, 21 Mei 2012 – 18:54 WIB
JAKARTA – Pemerintah menargetkan dana jaga-jaga (contingency loan) untuk tahun ini sebesar USD5 miliar, termasuk di dalamnya pinjaman dari Bank Dunia sebesar USD2 miliar. Hal ini dilakukan guna mengantisipasi ketidakpastian ekonomi dunia.
“Kita harapkan akan mencapai USD5 miliar untuk tahun ini, termasuk di dalamnya USD2 miliar dari Bank Dunia,” ujar Menteri Keuangan Agus Martowardojo di Jakarta, Senin (21/5).
Agus menjelaskan, sebelumnya Bank Dunia menyetujui USD2 miliar dollar untuk contingency loan atau dana cadangan kehati-hatian seperti yang pernah dilakukan pada tahun 2008-2009.
Dimana, Bank Dunia menjadi pimpinan sindikasi dan di dalamnya akan mengundang partisipasi dari banyak pihak terutama multilateral agency, sehingga nantinya akan tercipta dana yang bisa dipakai untuk kehati-hatian bagi Indonesia.
JAKARTA – Pemerintah menargetkan dana jaga-jaga (contingency loan) untuk tahun ini sebesar USD5 miliar, termasuk di dalamnya pinjaman dari
BERITA TERKAIT
- Mendes Yandri Sebut Alokasi Dana Desa untuk Ketahanan Pangan Tak Boleh Kurang 20 Persen
- Wujud Komitmen Ketahanan Energi, Pertamina Tambah 31 Titik Baru BBM Satu Harga
- PPN Naik 12 Persen, Jauh Lebih Tinggi Dibanding Negara ASEAN Lain
- Waspada, Gubernur BI Sebut Ketidakpastian Pasar Keuangan Global Meningkat
- Kolaborasi Bank Mandiri dengan K3MART demi Memanjakan Pelanggan
- Bea Cukai Resmikan Pemberlakuan 10 Alat Pemindai Peti Kemas di Pelabuhan Tanjung Priok