Dana Desa Naik Rp 80 Triliun
Terpisah, anggota Komisi XI DPR RI Johnny G. Plate kepada Timor Express di ruang Komisi XI DPR RI mengatakan, rencana peningkatan dana desa tersebut telah dibahas dalam rapat Badan Anggaran (Banggar) DPR RI bersama pemerintah pada Selasa (25/7) lalu.
"Hasil rapat Banggar malam itu, dana desa pada APBN-P 2017 tetap Rp 60 triliun. Sementara pada RAPBN 2018 direncanakan naik menjadi Rp 80 Triliun. Ini masih rencana global sehingga belum diketahui secara rinci alokasi untuk masing-masing provinsi, termasuk NTT," kata Johnny.
Anggota komisi yang membidangi keuangan dan perbankan itu mengatakan, dalam rapat Banggar tersebut juga diputuskan transfer daerah APBN-P 2017 naik dari Rp 764,9 triliun menjadi Rp 766,3 triliun.
Wakil rakyat asal Dapil NTT itu menambahkan, rapat Banggar juga memutuskan belanja negara APBN-P 2017 naik dari Rp 2.080,4 triliun menjadi Rp 2.133,2 triliun.(joo/fmc/ito)
Pemerintah pusat gencar membangun desa dengan terus meningkatkan alokasi dana desa dari APBN. NTT merasakan dampaknya sejak tahun 2015 sampai sekarang.
Redaktur & Reporter : Friederich
- Prabowo Bentuk 70 Ribu Koperasi Desa, Anggarannya dari Sini
- Terdakwa Korupsi Dana Desa Dituntut 5,6 Tahun Penjara
- Kemendes PDT Punya Peran Besar Menopang Ketahanan Pangan
- Mendes Yandri: Laporkan Kades yang Diduga Menyelewengkan Dana Desa, Jangan Dilindungi
- Kemendes PDT akan Jalankan 12 Rencana Aksi, Salah Satunya Swasembada Pangan
- Mendes Yandri Sebut Dana Desa 2025 Difokuskan untuk Atasi Kemiskinan hingga Stunting