Dana Prabencana Hanya 0,001 Persen
Rabu, 15 Mei 2013 – 10:24 WIB
Di Sumsel, sambungnya, dari tahun 1900 hingga sekarang, hampir 48 persen banjir dan puting beliung sekitar 27 persen. Hampir 346 kejadian bencana di Sumsel. Bencana paling banyak terjadi di Kabupaten Lahat lebih dari 36 kejadian bencana yang umumnya banjir, longsor, dan puting beliung. Yang kedua di OKI dan sekitar Muara Enim yang sering terjadi bencana banjir. Sedangkan di Prabumulih dan Lubuk Linggau paling jarang terjadi bencana.
“Namun, jika dilihat dari paling banyak korban bencana, yakni di Lahat dan Pagaralam yaitu bencana banjir dan longsor,” katanya.
Ia mengatakan, BNPD dan BPBD khususnya, memiliki tugas kemanusiaan yakni mengedukasi kepada masyarakat terhadap penanggulangan bencana, setelah terjadi bencana pun masih melakukan bantuan penanganan pascabencana.
“Oleh karena itu, BNPB mendorong kepala daerah bersama legislatif meningkatkan budget atau anggaran untuk penanggulangan bencana,” pungkasnya. (cj8/via/ce5)
RESIDEN A ROZAK - Penanggulangan bencana memiliki beberapa tahap, salah satunya prabencana. Sayangnya, untuk tahap prabencana ini kurang mendapat
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Kapolres Inhu & Tim Pamatwil Polda Riau Cek Kesiapan TPS Khusus
- TNI-Polri Bersinergi Jaga Situasi Kondusif & Mewujudkan Pilkada Damai di Sumsel
- Propam Razia Ponsel Anggota, Siapa yang Punya Aplikasi Judi Online?
- Polda Jawa Barat Gagalkan Peredaran 1 Juta Butir Obat Keras Ilegal
- PPPK 2024 Tahap II: Kaltim Siapkan 9.195 Formasi, Ada Syarat Umum & Khusus Bagi Pelamar
- Ratusan Polisi Bersiaga Amankan Wisuda di Kampus Unpar Bandung Pascateror Bom