Dana Rp1 Miliar Per Desa Sedot APBN Rp70 Triliun
Jumat, 12 Oktober 2012 – 22:57 WIB

Dana Rp1 Miliar Per Desa Sedot APBN Rp70 Triliun
JAKARTA-Usulan anggaran Rp1 miliar bagi setiap desa setiap tahunnya, dipastikan akan menyedot hingga Rp70 triliun Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).
Usulan yang diajukan sejumlah kalangan untuk dimasukkan dalam Rancangan Undang-Undang Desa ini, dinilai Mendagri Gamawan Fauzi akan sangat membebani APBN dan tidak sesuai dengan prinsip otonomi daerah.
“Saya kira usulan tersebut perlu dipikirkan kembali. Karena untuk saat ini saja, 26 persen APBN itu untuk daerah. Ini masih ditambah 20 persen lagi untuk pendidikan dan 5 persen untuk kesehatan. Kalau ditambah Rp1miliar bagi tiap desa per tahun, itu berarti APBN habis Rp70 triliun. Jadi untuk bayar utang luar negeri berapa lagi? Mana ada uang lagi?,” ujar Gamawan Fauzi di kantornya, Jumat (12/10).
Idealnya sebagaimana undang-undang otonomi daerah menurut Gamawan, bantuan bagi desa dari APBN, diserahkan kepada kabupaten/kota untuk mengatur dan menyalurkannya. Sebab struktur organisasi desa, berada di bawah kabupaten/kota sebagaimana prinsip Otda.
JAKARTA-Usulan anggaran Rp1 miliar bagi setiap desa setiap tahunnya, dipastikan akan menyedot hingga Rp70 triliun Anggaran Pendapatan dan Belanja
BERITA TERKAIT
- Boleh Ikut Mendaftar PPPK 2024, tetapi Dinyatakan TMS, Piye to?
- Prediksi Cuaca BMKG, Jakarta Diguyur Hujan Ringan Selasa Siang
- Pengangkatan PPPK Paruh Waktu Harus Dikawal Honorer, Jangan Sampai Lengah
- Tidak Semua Honorer yang Lulus PPPK 2024 Bisa Tidur Nyenyak
- BBPVP Bandung & Yayasan Inovasi Muda Indonesia Beri Pelatihan di Sektor Green Jobs
- Kades Kohod Dijebloskan Polisi ke Sel