Danamon Fokus Benahi Kredit Bermasalah
Alasannya, DSP sulit bersaing dengan kompetitor yang juga fokus pada segmen mikro.
’’Sejak tahun lalu kami berusaha membenahi proses kredit dan memberikan pelatihan pada karyawan kami,’’ kata Direktur BDMN Satinder Ahluwalia.
Namun, di luar segmen mikro portofolio kredit BDMN masih tumbuh empat persen.
Kredit BDMN utamanya didorong produk mortgage, korporasi, dan komersial.
Direktur Utama BDMN Sng Seow Wah menambahkan, pendapatan berbasis komisi juga tercatat turun delapan persen (yoy).
Hal itu terutama disumbang penurunan pembiayaan dari entitas, yakni Adira Dinamika Multifinance Tbk (ADMF).
Perusahaan leasing tersebut mengalami penurunan pembiayaan tiga persen (yoy) menjadi Rp 43,8 triliun.
ADMF terutama mencatat penurunan pembiayaan dari segmen roda dua.
Bank Danamon Indonesia terus berupaya memperbaiki kinerjanya, terutama dari sisi kredit bermasalah.
- Danamon, MUFG, & Adira Finance Bersinergi, Hadirkan Promo Menarik Selama IIMS 2024
- Bank Masih jadi Pilihan Utama untuk Menjaga Stabilitas Finansial
- Dukung Program Kewirausahaan, Danamon Donasikan 67 Kambing Ternak ke Pondok Pesantren
- Semester I 2023, Bank Danamon Bukukan Laba Bersih Rp 1,5 triliun
- Gandeng Para Influencer, Bank Danamon Gelar DXPO Talks
- Gandeng HokBen, Danamon Hadirkan Promo Paket Makan Berdua Cuma Rp 67 Ribu