Danramil: Mematikan dan Berbahaya
Senin, 14 Agustus 2017 – 01:52 WIB
Bambang mengaku akan menyerahkan senpi rakitan bersama Supriyadi.
Kemudian, Suradi menunjuk Babinsa Rungan Hulu Koptu Deni Agus Manggi untuk menjemput Bambang dan Supriyadi mengunakan sepeda motor.
"Masih bisa ditembakkan. Senjata ini mematikan dan berbahaya," ucap Suradi.
Suradi meminta masyarakat menyerahkan senpi secara sukarela kepada aparat terkait.
"Datangi kantor TNI maupun kepolisian. Jangan sungkan dan takut," kata Suradi.
Sementara itu, Bambang mengaku menyerahkan senpi tanpa paksaan.
"Ini saya atas keinginan sendiri dari pada disalahgunakan dan terjadi hal-hal tak diinginkan," ucap Bambang. (daq/ign)
Kesadaran masyarakat menyerahkan senjata api kepada TNI terus meningkat.
Redaktur & Reporter : Ragil
BERITA TERKAIT
- Memiliki 8 Paket Sabu-Sabu, Pria di Palangka Raya Terancam Hukuman Berat
- Polisi Gerebek Lokasi Pembuatan Senpi Rakitan di Lampung Tengah, Tangkap 1 Tersangka
- Wanita Pengedar Narkoba di Palangka Raya Ini Terancam Hukuman Berat
- Pemilik 99 Gram Sabu-Sabu Wanita & Pria Terancam 20 Tahun Bui
- Istri Polisi di Palangka Raya Menipu 2 Orang Mencapai Rp 315 Juta
- Telah Mempermalukan Polri, Bripda Wahyu Dipecat Tak Terhormat, Lihat Coretan Itu