Dansa 90
Oleh: Dahlan Iskan
Anak tertua, satu-satunya laki-laki, tinggal di Belanda. Anak-anaknya sekolah di sana.
Kwik masih cukup sehat –untuk ukuran orang berumur 90 tahun. Waktu saya tiba di rumahnya dia baru saja selesai cek darah. "Liver saya sudah payah. Dulu kebanyakan minum alkohol," katanya.
"Banyak yang tidak minum alkohol tidak bisa berumur 90 tahun," celetuk saya.
"Sekarang saya sudah berhenti merokok dan minum alkohol," katanya.
Kwik, mantan menko Ekuin dan ketua Bappenas itu, masih mampu berpikir jernih. Ingatan masa lalunya masih terang. Masih bisa bercerita soal masa pacarannya di Belanda, masanya jadi pengusaha real estate dan awal persahabatannya dengan Megawati.
Dia juga masih mengikuti perkembangan politik masa kini. Termasuk perkembangan di PDI Perjuangan.
"Pak Kwik, kan, orang terkenal pertama yang meninggalkan PDI Perjuangan. Kenapa?"
"Saya tidak pernah keluar dari PDI Perjuangan. Pun sampai sekarang," katanya. "Saya dan Mbak Mega itu masuk PDI-nya bersamaan. Sama-sama tahun 1994," katanya.
Kwik Kian Gie, mantan menko Ekuin dan ketua Bappenas itu, masih mampu berpikir jernih. Ingatan masa lalunya masih terang soal awal persahabatan dengan Megawati.
- Singgung Tagline Indonesia Kerja, Megawati: Tolong Dijawab
- Megawati Anggap Ganjar Sudah Benar Bersikap Tolak Kedatangan Israel ke Indonesia
- Megawati Kritik Kinerja KPK, Cuma Mau Ubek-Ubek Hasto, Tidak Usut Kasus Lain
- Tuduhan Bung Karno Pengkhianat Dicabut, Megawati Berterima Kasih ke Rakyat dan Prabowo
- TAP MPRS Terkait Bung Karno Dihapus, Megawati: Terima Kasih Presiden Prabowo
- Masuk ke Ruangan Acara HUT PDIP, Megawati Langsung Menyalami Sosok Ini