Dapat Anggaran Rp 50 Miliar, Bawaslu Minta Tambah
jpnn.com - SERANG – Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Provinsi Banten menerima bantuan keuangan untuk penyelenggaran Pemilihan Gubernur (Pilgub) 2017 sebesar Rp 50 miliar. Namun jumlah tersebut dinilai masih kurang.
Ketua Bawaslu Provinsi Banten Pramono U Tantowi mengatakan, anggaran tersebut tidak cukup hingga pelaksanaan Pilgub. “Anggaran itu hanya untuk honorarium pengawas pemilu tingkat kabupaten/kota sampai tingkat PPL (petugas pengawas lapangan), untuk kesekretariatan, dan untuk kegiatan peningkatan kapasitas, pelatihan bimtek, dan lainnya,” ujarnya, Jumat (29/4).
Pranono melanjutkan, sebagian besar anggaran tersebut untuk honorarium di tingkat bawah, seperti honor PPL selama enam bulan masa kerja dan petugas TPS. “Di Banten sendiri ada 1551 desa/kelurahan yang jadi wilayah kerja PPL. Belum lagi pengawas TPS. Nanti akan ada 16.500 TPS se-Banten. Total honorarium dan operasional petugas TPS itu Rp 1 juta. Kalau dikalikan jumlah TPS, maka kebutuhannya mencapai Rp 16,5 miliar, ” ujarnya.
Kendati anggaran tersebut tidak mencukupi untuk membiayai hingga penyelenggaraan Pilgub, pihaknya belum mengetahui apakah akan mendapatkan tambahan bantuan dana atau tidak. “Yang jelas, kita usulkan lagi nanti di anggaran perubahan 2016,” ujarnya. (Bayu/dil/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Ridwan Kamil: Saya Memimpin Sebagai Sarana Ibadah, Bukan Cari Kekuasaan
- Pemuda Pancasila Dukung RIDO di Pilkada DKI Karena Diyakini Mumpuni
- Jokowi Sebut Lebih 80 Paslon Minta Dukungan untuk Memenangkan Pilkada
- Kompak Dukung Agustiar-Edy, Warga Murung Raya Siap Membawa Kemenangan
- Jokowi dan Prabowo Dukung Paslon Pilwakot Kupang Christian Widodo dan Serena
- Pj Gubernur Apresiasi Deklarasi Pilkada Damai oleh Keluarga Besar Pujakesuma Sumut