Dapat Award dari Luar Negeri, SBY Dicibir di Dalam Negeri
Rabu, 08 Mei 2013 – 18:45 WIB
JAKARTA - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) akan menerima penghargaan World Statesman Award dari ‪Appeal of Conscience Foundation‬ yang berbasis di New York, Amerika Serikat. Yayasan yang didirikan oleh tokoh Yahudi, Rabbi Arthur Schneier itu menganggap SBY sebagai negarawan yang sukses membangun toleransi dan perdamaian.
Rencananya, penghargaan itu akan diserahkan ke SBY dalam lawatannya ke Amerika Serikat pada Mei ini. Namun, penghargaan itu justru mengundang cibiran di dalam negeri,
Direktur Program Imparsial, Al Araf menyatakan, SBY seharusnya malu mendapat penghargaan itu. Sebab, faktanya di dalam negeri masih marak perilaku intoleransi yang menggunakan kekerasan.
Ia mencontohkan kekerasan terhadap kelompok minoritas di Tasikmalaya, atau penyerangan terhadap jamaah Ahmadiyah. Al Araf menganggap hal itu sebagai bukti kegagalan SBY melindungi kelompok minoritas. "Kami menilai SBY sama sekali tidak pantas mendapatkan penghargaan itu dan harusnya malu atas penghargaan itu," kata Al Araf di Jakarta, Rabu (8/5).
JAKARTA - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) akan menerima penghargaan World Statesman Award dari ‪Appeal of Conscience Foundation‬ yang
BERITA TERKAIT
- ABPPTSI Mengadu ke Mendiktisaintek, Banyak Masalah Serius
- Honorer yang Sulit Daftar PPPK Tahap 2 Bisa Praktikkan Solusi MenPAN-RB
- PT KSEI Gandeng Yayasan Felix Maria Go Bagikan Susu dan Biskuit Bergizi di NTT
- Menteri Impas: 16 DPO Internasional Ditangkap Sepanjang 2024
- Waka MPR Sebut Layanan & Kualitas Kesehatan Masyarakat Harus Direalisasikan
- Dukung Penanaman Pohon di Hulu Sungai Ciliwung, Pertamina: Memiliki Manfaat Besar