Dar Der Dor Polisi vs TNI, Gatot: Anggota Saya Tidak Salah!
jpnn.com - JAKARTA - Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo mengatakan, pihaknya enggan dipersalahkan usai insiden baku tembak antara oknum polisi dan TNI-AL di Jalan Raya Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta Timur.
Insiden tersebut berujung tertembaknya anggota Satuan Reserse Narkoba Polres Jakarta Timur Briptu Seno Aji. "Anggota saya tidak salah!" tegas Gatot di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Kamis (3/3).
Seperti diketahui, pelaku penembakan ialah Kapten (Laut) Eko Muryanto. Dikatakan Gatot, hal itu biasa terjadi di lapangan. "Polisi kan juga sedang melaksanakan tugas," ucapnya.
Gatot melanjutkan, bahwa insiden penembakan saat polisi sedang melakukan operasi penangkapan pada terduga bandar narkoba. Dan di saat itu, Eko berada di lokasi yang sama.
"Markasnya kan di Cilangkap, mau pulang. Jadi mampir ke warkop. Kemudian mobilnya digedor, kemudian dia turun. Begitu melihat senjata, dia menghindar dulu. Sama-sama mengeluarkan pistol, akhirnya dia bidik, kena tembak kakinya," bebernya.
Setelah korban terkena tembakan Eko, lanjut Gatot, barulah kedua belah pihak memperkenalkan diri. Bahwa, Eko merupakan anggota TNI-AL dan Seno sebagai anggota polri.
"Salah paham kan. Kemudian sama-sama meletakkan senjata. Korbannya diangkut lalu dibawa ke RS," tandas dia. (mg4/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Kecelakaan Maut di Batu, Cak Udin Prihatin dan Soroti Hal Ini
- Semir Rambut Jadi Hitam, Hasto: Persiapan Menghadapi KPK
- Biaya Makan Bergizi Gratis di Palembang Ditambah Rp 2 Ribu
- Suap Dana Hibah Pemprov Jatim, KPK Sita Aset Legislator Gerindra Anwar Sadad
- PDIP Yakin KPK Bakal Tahan Hasto pada Senin Nanti, Tujuannya Mengganggu Kongres Partai
- Tak Akan Lari, Hasto Bakal Hadapi Penyidik KPK pada 13 Januari