Dari Bony sampai Chermiti
Sabtu, 21 Januari 2012 – 19:29 WIB
KLUB-KLUB Eropa mungkin membenci Piala Afrika karena banyak kehilangan pemainnya. Tapi, tetap saja mereka memberi perhatian di ajang dua tahunan tersebut. Itu mengingat Piala Afrika adalah momen terbaik berburu talenta-talenta baru. Guinea juga memiliki Sadio Diallo. Setelah mencetak 10 gol dari 37 laga bersama klub Ligue 2 SC Bastia, Diallo dipanggil timnas hingga masuk skuad ke Piala Afrika 2012. Penampilannya tidak mengecewakan. Striker 21 tahun itu mengemas dua gol dari enam laga.
Klub top Eropa tentu sudah mengirim scout atau pemandu bakat masing-masing ke Gabon dan Equatorial Guinea. Newcastle United misalnya. Selain memantau tiga penggawa mereka (Demba Ba, Papiss Cisse, dan Cheick Tiote), pelatih Newcastle Alan Pardew berharap bisa mendapat amunisi baru.
Baca Juga:
Lantas, siapa saja pemain muda yang mungkin bersinar di Piala Afrika 2012? Ada striker 23 tahun Pantai Gading Wilfried Bony. Striker asal Vitesse Arnhem itu sudah mencetak tiga gol dari tujuh penampilannya di timnas. Bony memiliki kecepatan dan digadang-gadang sebagai penerus Didier Drogba di masa mendatang.
Baca Juga:
KLUB-KLUB Eropa mungkin membenci Piala Afrika karena banyak kehilangan pemainnya. Tapi, tetap saja mereka memberi perhatian di ajang dua tahunan
BERITA TERKAIT
- Klasemen Sementara Grup C: Timnas Indonesia Terbang, Arab Saudi Melorot
- Timnas Indonesia Gasak Arab Saudi, Sejarah Tercipta!
- Timnas Indonesia vs Arab Saudi: Garuda Cabik Elang Hijau, Marselino Ferdinan Moncer
- Nasib Shin Tae-yong, Antara Ocehan di Medsos & Sikap Suporter Sejati Timnas Indonesia
- Upbit Indonesia Dukung Generasi Muda di Bidang Olahraga Kancah Internasional
- Prediksi Bojan Hodak Menjelang Indonesia vs Arab Saudi, Ada Faktor Cuaca