Dari Ciamis, 100 Santri Pulang ke Jakarta, Ikut Nyoblos
”Sebab hal ini sejalan dengan maklumat Kapolda Jabar agar warga tidak tidak datang ke Ibu Kota ketika pas hari pemilihan,” ungkapnya usai apel penyampaian Maklumat Polda Jabar di Alun-alun Ciamis kemarin (18/4).
”Kita akan larang, cegah dan cekal agar masyarakat ini tidak mengganggu pilkada DKI Jakarta, kita akan turunkan dari kendaraanya dengan kekuatan yanga ada untuk tidak berangkat ” terangnya.
Kapolres memastikan tidak ada satupun warga Ciamis yang berangkat menuju DKI Jakarta. ”Dengan apa yang kita lakukan alhamdulilah tidak ada satupun yang berangkat ke Jakarta,” ujarnya.
Menurutnya, bagi warga yang memiliki kepentingan pribadi dan tidak membawa massa masih dipersilakan untuk pergi ke Jakarta.
Bupati Ciamis H Iing Syam Arifin meminta Polres untuk menyampaikan Maklumat Kapolda Jabar terkait larangan ke Jakarta saat saat hari pemilihan saja. Namun, maklumat tersebut bukan larangan tapi imbauan.
”Yang penting laksanakan tugas dari Kapolda supaya maklumat disampaikan ke masyarakat, imbauan saja. Ini bukan larangan,” ujarnya. (isr/den)
Sebanyak 100 santri asal Jakarta yang menuntut ilmu di Ciamis,
Redaktur & Reporter : Soetomo
- Santri Berpotensi Besar di Industri Haji dan Umrah Digital
- NU Care-LAZISNU dan Prudential Syariah Gelar Literasi Keuangan untuk 500 Santri di Bogor dan Bekasi
- Siap Menangkan RIDO jika Pilkada Jakarta 2 Putaran, PP DKI Ajak Anak Muda Gunakan Hak Suara
- 42 Persen Pemilih Golput di Pilgub Jakarta 2024, Terbanyak Memilih saat Anies vs Ahok
- Anies Dukung Pramono – Rano Karno, Brando Susanto: Jakarta Jadi Contoh Demokrasi yang Sejuk
- Sukarelawan PMJ Ajak Warga Jakarta Tak Pilih Pemimpin yang Melukai Hati Umat