Dari Timteng, Ghat Tumbuh Subur di Bogor
Rabu, 06 Februari 2013 – 10:39 WIB
Untuk lokasi sendiri, tanaman ini dijelaskan Hafriono ditanam di vila-vila yang berada di Bogor. "Ditanam di halaman rumah oleh penjaga, ada ribuan tanaman namun belum sampai dibudidayakan," paparnya.
Baca Juga:
Untuk tanaman sendiri awalnya dibawa oleh wisatawan asal timur tengah pada 2005 lalu, kemudian ditanam oleh warga sekitar. "Mulai 2005 dibawa orang luar (wisatawan asal timur tengah)," jelasnya.
Lebih lanjut Hafriono menegaskan bahwa tumbuhan ini dapat tumbuh optimal di lingkungan dengan cuaca sejuk atau dingin. "Jenisnya ada dua, ada yang batangnya warna hijau dan ada yang berwarna merah. Tinggi tumbuhan sendiri bisa mencapai 2 meter," tuturnya.
Bentuknya sendiri dijelaskan Hafriono, tidak jauh berbeda dengan bentuk daun salam, atau dengan kembang rose. "Tidak ada spesifikasi khusus atau bentuk yang berbeda dibandingkan dengan daun salam, hampir serupa," ucapnya.
BANDUNG - Pohon khat atau Ghat yang sering disebut dikalangan masyarakat Bogor khususnya daerah Cisarua, positif mengandung zat Katinon atau yang
BERITA TERKAIT
- Kunker ke Riau, Menteri Hanif Faisol Tutup TPA Liar di Kampar
- 209 Warga Terdampak Pergerakan Tanah di Kadupandak Dievakuasi
- Ombudsman Minta Polda Sumbar Ungkap Motif Kasus Polisi Tembak Polisi Secara Transparan
- Lulus SKD, 163 Pelamar CPNS Batam Lanjut ke Tahap SKB
- Puluhan Ribu Masyarakat Pekanbaru Penuhi Kampanye Akbar Agung-Markarius
- Banjir Merendam 2.014 Rumah di Kabupaten Bandung, 12.250 KK Terdampak