Dari Total Rp 300 Juta yang Raib, Kembali Hanya Rp 103 Juta

jpnn.com, BATAM - Harianto, korban kejahatan modus pecah kaca mobil mengaku senang satu pelaku yang membobol mobilnya berhasil tertangkap.
Namun, dia mengaku bahwa uangnya Rp 300 juta yang sempat dibawa kabur pelaku itu tidak utuh lagi.
Sebab, uang yang kembali ke tangannya hanya Rp 196.600.000. Sementara sisanya, Rp 103.400.000 hilang.
Harianto mengatakan saat kejadian banyak warga yang melintas ikut mengambil uang yang bertebaran di jalan.
Kanit Reskrim Polsek Bengkong Iptu Tigor Dabariba mengatakan, sejauh ini pihaknya masih melakukan pengejaran terhadap rekan Husein yang berhasil kabur.
Selain itu, pihaknya juga tengah mengusut, siapa yang mengambil uang tersebut.
"Kepada masyarakat yang merasa ambil uang itu diharapkan untuk menyerahkannya ke Polsek atau kami akan mengusutnya dan diselesaikan secara hukum," tegasnya.
Menurut Tigor, kedua pelaku ini merupakan spesialis pecah kaca. Sebab, sebelum beraksi keduanya telah mengintai korbannya saat mengambil uang di Bank BCA.
Harianto, korban kejahatan modus pecah kaca mobil mengaku senang satu pelaku yang membobol mobilnya, Rabu (5/12), berhasil ditangkap.
- Gandeng Telkomsel, Pegatron Resmikan Smart Factory Berbasis AI dan 5G di Batam
- 30 WN Vietnam Ditangkap, 2 Kapal Ikan Ilegal Diamankan di Perairan Indonesia
- Gemerlap Danantara
- Kementrans Siapkan Barelang Jadi Pilot Project Kawasan Transmigrasi Terintegrasi
- DPR Bentuk Panja Usut Mafia Lahan di Batam, Pengamat: Panggil Menteri ATR/BPN
- Hasil Seleksi Administrasi PPPK Tahap II Batam, 322 Pelamar tak Lulus