Daripada Antre, Laporkan SPT Tahunan Pakai E-Filing Saja

jpnn.com, SURABAYA - Sebanyak 60 persen wajib pajak memilih melaporkan surat pemberitahuan (SPT) tahunan menggunakan e-filing pada 2018.
Pada tahun ini, Kanwil Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Jawa Timur I pun mendorong para wajib pajak, baik pribadi maupun badan, menyampaikan pelaporan SPT tahunan melalui e-filing.
”Supaya tidak antre di KPP (kantor pelayanan pajak). Kalau menggunakan fasilitas itu, bisa sampaikan SPT di mana saja dan kapan saja,” kata Kepala Kanwil DJP Jatim I Eka Sila Kusna Jaya di sela gathering dan apresiasi wajib pajak KPP Pratama Surabaya Pabean Cantikan, Selasa (5/3).
Sebagaimana diwartakan, batas waktu pelaporan SPT tahunan wajib pajak pribadi tahun ini adalah 31 Maret 2019. Untuk wajib pajak badan pada 30 April 2019.
Hingga sekarang, penyampaian pelaporan SPT tahunan terus berlangsung. Karena itu, sosialisasi kepada wajib pajak terus dilakukan.
”Yang lebih penting, wajib pajak punya semangat untuk melaporkan. Sebagai warga negara harus sadar melaporkan. Kalau semua sadar, mudah-mudahan terlampaui,” lanjut Eka.
Bukan hanya pelaporan SPT tahunan, lanjut Eka, kewajiban setoran pajak juga harus dipenuhi.
”Target kami penerimaan pada tahun ini hampir Rp 50 triliun,” kata Eka.
Sebanyak 60 persen wajib pajak memilih melaporkan surat pemberitahuan (SPT) tahunan menggunakan e-filing pada 2018.
- Penjelasan Dedi Mulyadi Soal Mobil Mewahnya yang Nunggak Pajak Rp70 Juta
- Bukan 10 Persen, Pramono Bakal Terapkan Pajak BBM 5 Persen di Jakarta
- Pramono belum Putuskan Penerapan PPBKB 10 Persen di Jakarta
- 253.409 Warga Jateng Manfaatkan Program Pemutihan Pajak, Terkumpul Rp61,9 Miliar
- Waspada, Modus Penipuan Unlock IMEI
- Warga Jateng Antusias Bayar Pajak Kendaraan, 3 Hari Tembus Rp 28 Miliar