Daripada Urus Jodoh Masyakarakat, Sebaiknya Pemerintah Atasi Perekonomian Negara
jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua Komisi VIII DPR Ace Hasan Syadzily menganggap pernyataan Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy yang meminta Menteri Agama Fahcrul Razi membuat fatwa orang kaya menikahi orang miskin, tidak patut disampaikan ke publik.
Muhadjir sebelumnya sudah menyatakan statemennya tersebut adalah sekadar intermezzo dari pidato panjang yang dia sampaikan. Sebab, fatwa yang dia maksud sifatnya hanya anjuran atau saran.
"Sebetulnya pernyataan itu tidak tepat disampaikan. Tidak pada tempatnya menyampaikan pernyataan itu. Walaupun Pak Menko menyampaikan bahwa pernyataan itu intermezzo," kata Ace di Jakarta, Jumat (21/2).
Ace memandang bahwa negara tidak perlu masuk terlalu jauh pada urusan yang personal seperti itu.
"Soal memilih jodoh itu urusan pribadi tak perlu ikut campur negara. Ajaran Islam tentang perjodohan sekufu juga tak harus dimaknai sebagai kesalahan penafsiran," jelas politikus Golkar ini.
Ace menyarankan akan lebih baik pemerintah mencari cara dan strategi yang tepat menangggulangi kemisikanan, mengatasi ketimpangan ekonomi, menciptakan lapangan kerja dan menyejahterakan rakyat.
"Memutus rantai kemiskinan itu dilakukan dengan memberikan akses rakyat miskin melalui pendidikan, kesehatan, penyediaan lapangan kerja, keterampilan berusaha atau kewirausahaan. Itu cara yang paling tepat untuk memutus kemiskinan," tandasnya.(fat/jpnn)
Wakil Ketua Komisi VIII DPR Ace Hasan Syadzily tidak setuju dengan pernyataan Menko PMK Muhadjir Effendy meski hanya bercanda.
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
- Lemhannas & MUI Teken Nota Kesepahaman Pemantapan Nilai Kebangsaan
- Muzz Gelar Acara Singles Mingle untuk Jomblo Muslim di Jakarta
- Lemhannas & Kemenlu Bersinergi Perkuat Ketahanan Nasional Melalui Kajian Geopolitik
- Lemhannas dan BPK Kerja Sama Wujudkan Akuntabilitas Tata Kelola Keuangan
- Soal Jodoh Anak-anaknya, Venna Melinda Bilang Begini
- Dijodohkan dengan Boy William, Sarwendah Merespons Begini