Darmin Janji Turunkan Suku Bunga
Fit and Proper Test Gubernur BI
Kamis, 22 Juli 2010 – 07:39 WIB
JAKARTA - Fungsi intermediasi dan tingginya suku bunga kredit perbankan menjadi salah satu isu utama yang dibahas dalam fit and proper test atau uji kelayakan dan kepatutan calon Gubernur Bank Indonesia (BI).
Darmin Nastion, Pejabat Sementara (Pjs) Gubernur BI yang menjadi calon tunggal Gubernur BI, menjanjikan untuk merancang strategi yang ampuh guna menurunkan tingginya suku bunga kredit. "Memang, isu utama sekarang adalah mendorong bank untuk menyalurkan kredit, dengan suku bunga yang rendah," ujarnya saat fit and proper test di Komisi XI DPR kemarin (21/7).
Baca Juga:
Darmin mengakui, meski BI sudah menurunkan suku bunga acuan BI rate hingga ke level 6,5 persen, perbankan masih lamban merespon. Akibatnya, suku bunga kredit perbankan saat ini masih berada di atas 10 persen. "Itu level yang tinggi. Tentu kita ingin turun agar (kredit) bisa menjadi penggerak sektor riil," katanya. Darmin pun membeberkan strategi yang bakal ditempuh BI untuk mendorong bank agar giat menyakurkan kredit dengan bunga yang tidak terlalu tinggi. Pertama, kata dia, memberikan insentif dan disinsentif yang dikaitkan dengan tingkat penyaluran kredit dibandingkan dengan dana yang dihimpun atau loan to deposit ratio (LDR).
Teknisnya, lanjut dia, saat ini rata-rata LDR perbankan di Indonesia ada di kisaran 70 - 80 persen. Nantinya, BI akan membuat patokan range LDR antara 75 - 105 persen. "Nah, nanti, jika ada bank yang LDR di antara 75 hingga 105 persen, setoran Giro Wajib Minimum (GWM) nya normal. Tapi, jika LDR nya di bawah 75 (malas menyalurkan kredit, Red) atau di atas 105 (terlalu ekspansif menyalurkan kredit, Red), maka setoran GWM nya akan ditambah," terangnya.
JAKARTA - Fungsi intermediasi dan tingginya suku bunga kredit perbankan menjadi salah satu isu utama yang dibahas dalam fit and proper test atau
BERITA TERKAIT
- Bea Cukai Kalbagsel dan Instansi Terkait Dukung Pelaku Usaha Lokal Tingkatkan Ekspor
- Mohon Diperhatikan, Insentif Pemerintah Tidak Cukup Bantu Masyarakat
- Harga Emas Antam Hari Ini 26 Desember Stabil, Berikut Daftarnya
- Pengumuman, Beras Bakal Kena PPN 12 Persen, Simak Detailnya
- BRI Insurance Hadirka Perlindungan di Liburan Natal dan Tahun Baru
- INALUM Raih Pencapaian Tertinggi Dalam Produksi & Penjualan Aluminium