Dasco Sebut Rumor Pemilu Diundur Membuat Imun Turun
jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad meminta masyarakat tidak memercayai isu yang membuat imun menjadi turun, seperti wacana tentang diundurnya Pemilu dari 2024 ke 2027.
"Kalau yang membuat dinamika-dinamika tidak perlu, itu bisa membuat imun turun," kata legislator fraksi Partai Gerindra itu kepada wartawan, Kamis (19/8).
Menurut Dasco, rumor pemilu mundur dari 2024 ke 2027 sudah selesai. Pemerintah bersama KPU sepakat tidak berencana mewujudkan hal tersebut.
"Pemilu yang diundur 2027 itu tidak mungkin karena aturan tidak mengatur soal itu," ujar legislator kelahiran Bandung, Jawa Barat itu.
Anggota KPU I Dewa Kade Wiarsa Raka Sandi menyatakan pemilu presiden dan legislatif (Pilpres/Pileg) serta pilkada serentak digelar pada 2024 sesuai dengan ketentuan undang-undang.
Dewa menyatakan berdasarkan kesepakatan tim kerja, pemilu dan pilkada tetap diselenggarakan pada 2024 sebagaimana UU Nomor 7 Tahun 2017 dan UU 10 Tahun 2016.
"Pemilu direncanakan digelar 21 Februari 2024 dan pemilihan kepala daerah digelar 27 November 2024," kata Dewa dalam keterangannya di Jakarta, Selasa (17/8).
Dia menjelaskan bahwa isu yang berkembang saat ini mengacu pada kondisi saat itu (Juni 2020), saat muncul wacana revisi UU Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilu dan UU Nomor 10 Tahun 2016 tentang pemilihan kepala daerah.
Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad meminta masyarakat tidak memercayai rumor pemilu diundur.
- Herwyn Minta Jajaran Bawaslu Daerah Terus Bangun Komunikasi
- Bawaslu dan CNE Timor Leste Teken Perjanjian Kerja Sama, Ini Harapan Sekjen Ichsan Fuady
- BPK Diminta Audit Dana Hibah Pemilu dan Pilkada 2024
- Gandeng Klub Sepak Bola Jurnalis, KPU DKI Ajak Masyarakat Berkontribusi di Pilkada
- Jadi Dosen Tamu di UI, Ketua Bawaslu Ungkap Persoalan Penyelesaian Masalah Hukum Pemilu
- Anggota Bawaslu Puadi Beberkan Upaya Memitigasi Praktik Politik Uang di Pilkada 2024