Data ILO 2024 Sebut Peran Perempuan di Level Tinggi Menurun

jpnn.com, JAKARTA - Data dari International Labour Organization (ILO) 2024 mengungkapkan fakta menarik tentang representasi perempuan di dunia kerja.
Meskipun perempuan menduduki 61 persen posisi manajemen pengawas dan 70 persen manajemen menengah di Indonesia, representasi mereka menurun drastis di level yang lebih tinggi.
Hanya 49 persen perempuan berada di posisi manajer senior, dan angka ini semakin mengecil hingga 22 persen di tingkat eksekutif puncak.
Angka ini mencerminkan tantangan nyata yang masih dihadapi perempuan, seperti norma sosial yang menempatkan laki-laki sebagai pemimpin utama, bias gender dalam promosi, serta kurangnya dukungan untuk keseimbangan kerja dan kehidupan.
"Hal-hal ini menjadi faktor penghambat kemajuan perempuan menuju posisi kepemimpinan tertinggi," kata President Maxwell Leadership Indonesia, David Tjokrorahardjo, Jumat (21/2).
Kepemimpinan yang kuat tidak hanya tentang pencapaian, tetapi juga tentang memberdayakan, menginspirasi, dan menciptakan dampak positif. Hal ini menjadi dasar pentingnya memahami peran perempuan dalam kepemimpinan.
"Workshop ini bertujuan membantu perempuan mengasah kepemimpinan asertif, menjaga keseimbangan hidup, dan memanfaatkan peluang bisnis," ujarnya dalam workshop eksklusif bertajuk “Lead Without Limits” kolaborasi Yoona bersama Maxwell Leadership Indonesia, didukung oleh Lampu.id.
Sebanyak 100 perempuan dari berbagai kalangan dan komunitas mitra Lampu.id turut berpartisipasi. Dalam sesi mentoringnya, Coach David menekankan bahwa kepemimpinan bukan hanya tentang memimpin orang lain, tetapi juga tentang memimpin diri sendiri dengan tegas dan empatik.
Data ILO 2024 mengungkap fakta bahwa peran perempuan di level tinggi menurun drastis
- PNM Kembali Tebar Reward, Kali Ini Kirim Karyawan ke Hongkong
- Pegiat Pendidikan: Perempuan Pekerja Ekonomi Kreatif Harus Berdaya Saing Tinggi
- Waka MPR: Keterlibatan Perempuan dalam Politik Bukan Hanya Sekadar Hak, tetapi
- Fera Signature Meriahkan Indonesia Fashion Aesthetics 2025 di Jakarta
- Lestari Moerdijat: Upada Pemberdayaan Perempuan & Perlindungan Anak Harus Diatasi
- Waka MPR Minta Aparat Selesaikan Kasus Kekerasan Perempuan & Anak yang Berlarut-larut