Data Lengkap, Tim Pencari Fakta Terjun Full Team
DPR Siapkan Panja Mesuji
Senin, 19 Desember 2011 – 06:51 WIB
"Kita akan verifikasi dan klarifikasi ke pihak masyarakat dan korban, Polda, Pemda, perusahaan, tokoh masyarakat, LSM nasional dan lokal, perguruan tingg di Lampung atau Sumsel dan pihak-pihak lain yang sedari awal telah mengikuti dan mengadvokasi kasus ini," jelasnya.
Untuk itu, lanjut dia, ada beberapa tahapan yang akan dilakukan TGPF. Dia memaparkan tahapan kerja tim yang beranggotakan sembilan orang itu antara lain, pengumpulan data awal, klarifikasi dan verifikasi lapangan, serta penyusunan laporan. "Kita targetkan semuanya "direncanakan selesai dalam jangka waktu paling lama 30 hari,"imbuh dia.
Seperti diketahui, tim yang diketuai Denny Indrayana itu beranggotakan sembilan orang dari berbagai lembaga negara dan masyarakat. Antara lain, Deputi V Kemenkopolhukam Endro Agung, Ketua Komnas HAM Ifdal Kasim, anggota Satgas Pemberantasan Mafia Hukum Mas Achmad Santoda, pegiat resolusi konflik di Tanah Air Ichsan Malik, Direktur Lembaga Studi dan Advokasi Masyarakat (Elsam) Indri Dyah Saptaningrum, dosen Fakultas Hukum Universitas Lampung Tisnanta, mantan kepala Polda Lampung Irjen Sulistio Iskhak, dan Staf Ahli Menteri Kehutanan Bidang Keamanan Hutan Agus Mulyono.
Di bagian lain, ketua tim pengawas kasus Mesuji Aziz Syamsuddin yang memimpin rombongan Komisi III ke Mesuji membeber hasil kunjungannya ke desa Sungai Sodong, Mesuji, Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan. Dia menegaskan bahwa gambar pemenggalan kepala dalam video yang dibawa Saurip Kadi ke Komisi III pada Selasa (13/12) lalu benar adanya.
JAKARTA - Tim Gabungan Pencari Fakta (TGPF) kasus Mesuji masih terus mengumpulkan data dan fakta di lapangan. Saat ini, sebagian anggota tim TGPF
BERITA TERKAIT
- Masjid Indonesia Pertama di Yokohama Jepang Resmi Dibangun
- KAI Properti Dukung Pelestarian Lingkungan Melalui Aksi Tanam Pohon
- Mbak Rerie: Pembangunan Kebudayaan Bukan Langkah yang Mudah, Butuh Dukungan Semua Pihak
- Saleh Ingatkan Pemerintah Waspada soal Defisit BPJS Kesehatan
- Gegara Dilarang Pakai Narkoba, RR Tega Aniaya Istri Hingga Tewas
- Mengisi Kuliah Umum di Politeknik PU, AHY Bicara Program Makan Bergizi Gratis