Data Pasien HIV Bocor
Senin, 22 April 2013 – 09:56 WIB
JAMBI - Data penyakit pasien di sebuah rumah sakit sejatinya merupakan sesuatu yang amat rahasia. Tapi, di RSUD Raden Mattaher, diduga data penyakit pasien mudah bocor. Minggu (21/4), Yayasan Kanti Sehati Sejati (KSS) Jambi mengadukan tim medis ke Direktur Utama RSUD Raden Mattaher karena dianggap telah membocorkan riwayat penyakit pasien HIV. Mereka mengadukan perilaku perawat rumah sakit bernama Rika, Darwati dan Eriyani yang telah menyebar fitnah dan membocorkan penyakit pasien HIV/AIDS. Akibat informasi itu, kata David, teman-teman Gafur dan keluarga calon istrinya menuding Gafur terinfeksi HIV. "Gafur yang hendak menikah hampir saja batal naik ke pelaminan. Kasihan kan?" kata David.
Direktur Yayasan KSS David Chandra Harwindo mengatakan, pada 3 April 2013, Rika memberikan informasi palsu yang merugikan salah seorang pendamping orang dengan HIV/AIDS (ODHA) Yayasan Kanti Sehati Sejati bernama Abdul Gafur. Rika memberitahukan kepada teman-teman Gafur bahwa seluruh pengurus Yayasan Kanti Sehati Sejati, termasuk Gafur, terinfeksi HIV.
Baca Juga:
"Ini fitnah karena saudara Abdul Gafur tidak terinfeksi HIV. Yang memprihatinkan, fitnah ini disebar ketika Gafur akan menikah," ujar David lewat release yang diterima Jambi Independent (Grup JPNN).
Baca Juga:
JAMBI - Data penyakit pasien di sebuah rumah sakit sejatinya merupakan sesuatu yang amat rahasia. Tapi, di RSUD Raden Mattaher, diduga data penyakit
BERITA TERKAIT
- Pendaftaran PPPK 2024 Tahap II Pemkot Mataram Dibuka, Ini Pesan Pak Taufik Priyono
- Mendes Yandri Dorong Kolaborasi Pemda dan Pemdes untuk Kemajuan Desa Mandiri
- Pj Gubernur Sumut Apresiasi Antusiasme Masyarakat di Ajang Aquabike 2024
- Bocah Tenggelam di Aliran Bendungan Sukajaya Palembang, Tim SAR Langsung Bergerak
- Calon Bupati Biak Numfor Diduga Melakukan Pencabulan
- Geram Melihat Sampah di TPS Mandala Krida, Menteri LH Panggil Pemkot Yogyakarta