Data Pemerintah Naikan BBM Tidak Realistis

Data Pemerintah Naikan BBM Tidak Realistis
Data Pemerintah Naikan BBM Tidak Realistis
Dia melihat, masih banyak potensi sumber daya yang bisa digenjot untuk memperkuat APBN. Misalnya dengan mengoptimalkan penerimaan sektor perpajakan. Namun masalahnya, selama 4 tahun sektor penerimaan pajak tidak pernah tercapai 100 persen.

"Yang mengejutkan, pemerintah bukannya memperbaiki kelemahan ini. Tapi kok malah diturunkan targetnya," tanya dia.

" Sementara itu dari sisi penerimaan negara nonpajak, harga Migas yang naik, tapi mengapa penerimaan SDA Migas turun dari 45.79 triliun rupiah menjadi 39.70 triliun rupiah. Tentu ini sangat tidak masuk akal," paparnya. (Fas/jpnn)
Berita Selanjutnya:
Demo Marak, TNI Keluar Barak

JAKARTA--Alasan pemerintah menaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi demi menyelamatkan APBN agar tidak jebol ternyata tidak realistis.


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News