Data Seluler Diandalkan Selama PSBB, Saatnya Koleksi Saham Telkom

"Saat ini kami melihat foreign outflow yang mempengaruhi pergerakan saham TLKM. Tapi kondisi ini tidak hanya pada TLKM saja, namun juga pada saham berkapitalisasi besar lainnya di sektor perbankan dan konsumer. Karena di indeks IHSG sendiri juga terjadi net foreign sell hingga Rp60 triliun," jelas Selvi.
Meski investor asing banyak yang melepas saham TLKM, namun Selvi menilai hal itu tidak perlu dirisaukan. Sebab secara fundamental kinerja TLKM cukup kuat.
Dengan mempertimbangkan permintaan layanan telekomunikasi yang akan tetap tinggi di tengah pandemi. Selvi merekomendasikan buy untuk saham TLKM dan emiten telekomunikasi lainnya karena memang menarik untuk dikoleksi.
"Kami rekomendasikan buy untuk TLKM (TP 4300), EXCL (TP 3500) dan ISAT (TP 2800) untuk periode 1 tahun ke depan. Kami masih optimis dengan pertumbuhan kinerja saham-saham Telco, di mana kebutuhan akan data, komunikasi dan informasi kini menjadi salah satu kebutuhan dasar masyarakat," katanya.
Ditambah kebijakan PSBB yang mengimbau kegiatan bekerja dari rumah serta pembelajaran jarak jauh sangat bergantung pada konektivitas internet.
"98 persen masyarakat Indonesia masih mengandalkan data selular untuk terkoneksi ke internet," pungkasnya.(chi/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Kinerja harga saham seperti SingTel, Axiata, Telstra, hingga Telkom Indonesia terdampak pandemi.
Redaktur & Reporter : Yessy
- Digiland 2025 Segera Hadir, Diisi Ajang Lari Berstandar Internasional hingga Konser & UMKM
- Gratis, Produk dari Pengusaha Mikro Bisa Tampil di Halaman Depan PaDi UMKM
- Digiland 2025, Tak Hanya Hadirkan Event Lari, Bakal ada Sheila on 7 Hingga Padi Reborn & Pasar UMKM
- Telkom Dukung Ekosistem Pendidikan Indonesia Makin Berkualitas Lewat AI Tanya Pijar
- Tunggu 20 Persen
- Ekonom Sebut Indonesia Punya Penyangga Kuat di Tengah Gejolak Pasar Global