Datangi Eks Warga PNG di Perbatasan, UT Berikan Edukasi Tentang Kebangsaan

Dia berharap pengabdian ini nantinya akan dilakukan selama 2 tahun ke depannya dengan harapan Universitas Terbuka bisa membangun dari ujung negeri.
"Melalui PkM ini Desa Mosso dapat menjadi desa binaan Universitas Terbuka karena banyak sekali potensi yang dapat digali dan dibina untuk dapat menjadi desa mandiri dan berkembang," harapnya.
Kepala Kampung Mosso Biliam Wepa Foa memberikan apresiasi atas kerja nyata Universitas Terbuka kepada warga.
"Ini luar biasa, kami sangat bangga, karena kami sangat diperhatikan terutama dari Universitas Terbuka," jelasnya.
Biliam mengatakan apa yang diberikan UT sangat bermanfaat, mengingat air bersih menjadi salah satu kebutuhan warganya, begitu juga rumah membaca.
"Kalau mau ambil air harus jalan jauh, sekarang sudah ada sumur bor, ini menjadi kerinduan kami, termasuk perpustakan bagi anak-anak," jelasnya. (mcr30/jpnn)
Universitas Terbuka menggelar kegiatan bakti sosial di perkampungan eks mantan warga warga Negara Asing di perbatasan RI-PNG
Redaktur : Budianto Hutahaean
Reporter : Muhammad Cholid Ridwan Abubakar Sangaji
- Universitas Terbuka Raih Opini WTP atas Laporan Keuangan 2024
- Penyelundupan Pakaian Bekas dari Malaysia di Perbatasan Kalbar Digagalkan Petugas
- Pencarian Rektor UT 2025–2030 Dimulai, Cek 17 Persyaratan & Jadwal Pendaftaran
- Universitas Terbuka Siapkan Para Peneliti Muda untuk Memperkuat Riset
- Jaga Warisan Budaya, Himmas UT Taiwan Sukses Gelar Indonesia Tempo Doeloe IV
- PMI Penyumbang Devisa Terbesar Kedua, UT Dorong Tingkatkan Kompetensi