Datangi PPP, Prabowo Bakal Dicecar terkait Cawapres Hatta
jpnn.com - JAKARTA - Politisi Partai Persatuan Pembangunan, Dimyati Natakusumah mengatakan koalisi PPP dengan Partai Gerindra baru sepakat dalam hal kesepakatan calon presiden. Mengenai calon wakil presiden menurut Dimyati, sama sekali belum dibicarakan.
"Koalisi PPP dengan Gerindra baru sepakat mengusung calon presiden dari Partai Gerindra, Prabowo Subianto. Mengenai cawapres, belum ada pembicaraan, apalagi keputusan," kata Dimyati Natakusumah, di Jakarta, Jumat (16/5).
Menurut dia, kalau Gerindra sudah mengarah kepada pembicaraan lanjutnya, sebagai koalisi, PPP harus diajak untuk membicarakannya. "Prabowo tidak bisa menetapkan cawapresnya secara sendiri," tegas Dimyati Natakusumah.
Karena itu, menurut Dimyati Natakusumah, PPP dan Gerindra perlu komunikasi yang lebih intensif lagi dan Prabowo Subianto belum dalam kapasitas memutus Ketua Umum PAN Hatta Rajasa sebagai cawapresnya karena perlu proses lebih lanjut.
"Perlu ada konsesus baru bersama, sesama koalisi. Kalau cawapresnya kami tidak setuju, maka PPP akan mempertimbangkan koalisi itu kembali. Siang ini Prabowo mau ke PPP, kami mau tanyakan apa yang ada dalam pikiran beliau. Sebab koalisi ini harus dibangun dengan kesamaan visi dan misi. Apalagi PPP ini milik umat, apa pun aspirasi umat harus kami perjuangkan," pungkasnya.(fas/jpnn)
JAKARTA - Politisi Partai Persatuan Pembangunan, Dimyati Natakusumah mengatakan koalisi PPP dengan Partai Gerindra baru sepakat dalam hal kesepakatan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- DPR Mengesahkan RUU BUMN Saat Akhir Pekan, Dasco Ungkap Alasannya
- Anggota DPR Merespons Laporan Dugaan Pemerasan Petugas Imigrasi Kepada 44 WNA China
- Fraksi PDIP DPRD Jakarta Sebut Penundaan Pelantikan Pram-Rano Karno Rugikan Masyarakat
- Bertemu Dino Pati Djalal, Eddy Soeparno Ajak FPCI Dukung Diplomasi Iklim Prabowo
- Kunjungi Palembang, Lita Machfud Soroti Angka Tidak Sekolah Sumsel yang Tinggi
- Ibas Tekankan Pentingnya Penguatan SDM Lewat Pendidikan Konstitusi yang Masif dan Menarik