Datangi SKK Migas, Massa Desak Audit Pengadaan Barang dan Jasa PetroChina
jpnn.com, JAKARTA - Sejumlah massa aksi yang mengatasnamakan diri Aliansi Pergerakan Pemuda Intelektual Peduli Jambi (APIP-JAMBI) menggelar aksi unjuk rasa di kantor SKK Migas.
Di dalam tuntutannya, mereka mendesak agar SKK Migas melakukan evaluasi terhadap Vice President Supply Chain Management (SCM) and Operation Support PetroChina, Gusminar.
"Meminta SKK Migas untuk segera menindaklanjuti video yang sedang viral terkait profil VP SCM Gusminar yang diduga kuat melakukan praktik korupsi untuk memperkaya diri sendiri dan oknum tertentu dan atau ada pemufakatan kejahatan di tubuh Petrochina," kata koordinator lapangan, Zuhri dalam keterangannya kepada wartawan di Jakarta, Senin (19/6).
Ia mensinyalir tindakan yang dilakukan oleh Gusminar sepanjang menjabat sebagai VP SCM Petrochina telah membuat kerugian negara ratusan miliaran rupiah.
"Dia diduga merekayasa proses tender yang mengakibatkan kerugian negara ratusan miliar rupiah sepanjang kepemimpinan VP SCM Gusman," ujarnya.
Bahkan untuk memastikan total dugaan tindak pidana korupsi tersebut, ia menyerukan kepada manajemen SKK Migas untuk meminta agar dilakukan audit publik dengan menggandeng Badan Pemeriksaan Keuangan dan Pembangunan (BPKP).
"Kami meminta SKK Migas untuk melakukan audit terhadap semua kegiatan pengadaan barang dan jasa selama di bawah kepemimpinan Gusminar," tegasnya.
Kemudian, Zuhri juga mendorong agar Presiden Petrochina segera melakukan peninjauan ulang terhadap semua proses pengadaan berupa kontrak paying dengan jangka waktu 3 (tiga) tahun terkait dengan berbagai kegiatan pengeboran yang dilakukan dengan metode penunjukan langsung.
Sejumlah massa aksi yang mengatasnamakan diri Aliansi Pergerakan Pemuda Intelektual Peduli Jambi (APIP-JAMBI) menggelar aksi unjuk rasa di kantor SKK Migas
- PW GPII Gelar Aksi Demonstrasi, Begini Tuntutannya
- Datangi Markas PKS, Demonstran Menuntut Suswono Dipecat dari Partai
- Kuasa Hukum Tamron Kritik Peran BPKP dalam Audit & Penentuan Kerugian Negara
- Puluhan Massa dari AMPPUH Gelar Demonstrasi, Begini Tuntutan Mereka
- Konsorsium PHE, Sinopec & KUFPEC Teken Kontrak PSC Wilayah Kerja Melati, Ini Targetnya
- 2 Demonstran Ditangkap Buntut Aksi Anarkistis yang Menewaskan Anggota Satpol PP Lebak