Daud Ancam Oentarto dengan Pistol
Kamis, 30 Oktober 2008 – 20:47 WIB
JAKARTA - Mantan Dirjen Otonomi Daerah Depdagri Oentarto Sindhung Mawardi kembali menjalani pemeriksaan di KPK sebagai tersangka dugaan korupsi pengadaan alat pemadam kebakaran (Damkar) di berbagai daerah. Oentarto dibidik KPK lantaran menerbitkan Radiogram ke daerah tentang pengadaan alat pemadam kebakaran. Tak hanya menunjukkan pistol di atas meja, lanjut Oentarto, Daud juga mengintimidasinya dengan cara menunjukkan kartu anggota Badan Intelijen Negara (BIN). Intimidasi dari Daud terus dirasakan Oentarto sejak dikenalkan oleh Hari Sabarni sekitar September 2002.
Namun Oentarto berkelit bahwa Radiogram itu diterbitkannya karena adanya intimidasi dari Direktur Istana Sarana Ray Hengky Samuel Daud yang kini menjadi buronan. Menurut Oentarto, dia terpaksa mengeluarkan radiogram itu karena sempat diancam dengan 2 pucuk pistol oleh Hengky Samuel Daud, yang hanya seorang pengusaha yang kenal Mendagri Hari Sabarno.
Baca Juga:
"Senjata ini sudah lama nggak dikasih makan," ucap Oentarto, menirukan perkataan Daud di ruang kerjanya sekitar minggu pertama Desember 2002. Pernyataan Oentarto ini dikemukakan pada wartawan pukul 18.00 WIB, selepas diperiksa selama 8 jam oleh KPK, Kamis (30/10)
Baca Juga:
JAKARTA - Mantan Dirjen Otonomi Daerah Depdagri Oentarto Sindhung Mawardi kembali menjalani pemeriksaan di KPK sebagai tersangka dugaan korupsi pengadaan
BERITA TERKAIT
- Pengukuhan Kepengurusan KWP 2024-2026, Ariawan: Saatnya Bersinergi dan Berkolaborasi
- KPK Dalami Keterlibatan David Glen di Kasus TPPU Abdul Gani Kasuba
- Jaksa Agung ST Burhanuddin Soal Jaksa yang Terlibat Judol Hanya Iseng-Iseng, Astaga!
- Pordasi Era Kepemimpinan Aryo Djojohadikusumo Siap Kirim Atlet ke Olimpiade LA 2028
- Menteri Hukum Lantik Widodo Jadi Dirjen AHU, Tekankan Supremasi Hukum yang Transparan
- Mendes Yandri dan Mensos Gus Ipul Teken MoU, Siap Berkolaborasi Entaskan Kemiskinan