Daun Salam vs Seledri untuk Obati Asam Urat, Mana yang Lebih Baik?

Daun Salam vs Seledri untuk Obati Asam Urat, Mana yang Lebih Baik?
Ekstrak seledri mampu meningkatkan ekskresi asam urat melalui urin, sehingga membantu menurunkan kadar asam urat darah. Foto: Ricardo/JPNN.com

Meskipun demikian, tidak ada salahnya mengombinasikan keduanya dalam pola konsumsi harian, tentu dengan konsultasi dokter terlebih dahulu.

4. Data Tambahan, Studi Lembaga Kesehatan di Indonesia

Penelitian dari Badan Litbangkes Kementerian Kesehatan RI juga menunjukkan bahwa kombinasi konsumsi herbal seperti daun salam dan seledri dapat membantu mempercepat pemulihan pasien dengan kadar asam urat tinggi.

Studi ini menekankan pentingnya dosis yang tepat, karena konsumsi berlebihan dapat memicu efek samping seperti diare atau dehidrasi ringan.

Selain itu, menurut data dari Pusat Studi Tanaman Obat Universitas Padjadjaran, ekstrak seledri dalam dosis 500 mg/kg BB efektif menurunkan kadar asam urat hingga 20 persen dalam uji laboratorium.

Sementara ekstrak daun salam menunjukkan penurunan sekitar 18 persen pada uji yang serupa.

5. Bagaimana Cara Aman Menggunakan Daun Salam dan Seledri?

Untuk mendapatkan manfaat optimal, kamu harus memperhatikan cara penggunaannya.

Daun salam sebaiknya direbus dalam air mendidih tanpa bahan tambahan seperti gula atau madu.

Konsumsi rebusan daun salam paling banyak dua kali sehari, tidak lebih.

Mengonsumsi daun salam dan seledri untuk mengobati asam urat merupakan pengobatan tradisional efektif yang bisa Anda lakukan.

JPNN.com WhatsApp

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News