Daya Saing Tekstil di Pasar Dunia Menurun
Selasa, 31 Maret 2009 – 15:15 WIB

Daya Saing Tekstil di Pasar Dunia Menurun
JAKARTA- Tekstil dan Produk Tekstil (TPT) tetap menjadi industri strategis di Indonesia. Hal ini karena merupakan salah satu industri penyumbang devisa ekspor non migas yang cukup signifikan yakni mencapai US$5 miliar per tahun. Di samping itu, dalam penyerapan tenaga kerjanya pun juga cukup banyak baik langsung dan tidak langsung.
Namun, dalam perkembangannya, industri TPT menghadapi beberapa permasalahan yang pastinya menghambat perkembangan industri tersebut di Indonesia dan di pasar internasional.
Baca Juga:
Menurut keterangan Dirjen Industri Logam Mesin Tekstil dan Aneka Departemen Perindustrian RI Anshari Bukhari, produk TPT saat ini makin sulit memasuki pasar dunia karena disebabkan daya saing menurun dengan munculnya negara-negara pesaing baru yang sudah mengadopsi teknologi baru.
“Hal ini juga dapat dilihat dari nilai ekspor industri TPT yang cenderung stagnan yakni berkisar US $ 7 – 8 miliar per tahun. Sedangkan pangsa pasar Indonesia baru mencapai sekitar 2 persen dri volume pasar dunia,” terang Anshari.
JAKARTA- Tekstil dan Produk Tekstil (TPT) tetap menjadi industri strategis di Indonesia. Hal ini karena merupakan salah satu industri penyumbang
BERITA TERKAIT
- Tokopedia-ShopTokopedia Hadirkan Lagi Ramadan Ekstra Seru, Simak Tren Belanja Jelang Puasa
- Midea Meresmikan Direct Service Center di Bekasi
- Sambut Danantara, Puskepi Yakin Aset Negara Bakal Dikelola secara Optimal
- Danantara Dinilai Jadi Peluang Baru untuk Memperkuat BUMN
- Pelindo Terminal Petikemas Tambah 2 Alat Bongkar Muat TPK Semarang
- ASG Expo 2025 Sukses, Pengunjung Tembus 25.000 dalam 10 Hari