Daya Tahan Masyarakat Menipis, PPKM Darurat Tolong Tak Diperpanjang Lagi

jpnn.com, JAKARTA - Anggota DPR RI Mufti Anam meminta pemerintah tak memperpanjang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat yang digelar 3-20 Juli.
Mufti menyerukan permohonannya karena melihat daya tahan masyarakat makin menipis.
”Yang utama bahwa disepakati kesehatan dan ekonomi tidak bisa dipertentangkan, maka diperlukan langkah bersamaan."
"Perlu juga saya tekankan, ketika bicara ekonomi dalam konteks PPKM darurat, sebenarnya tidak bicara soal ekonomi kelas atas, tetapi penyelamatan ekonomi rakyat kecil yang benar-benar sulit saat ini," ujar Mufti dalam keterangannya di Surabaya, Minggu (18/7).
Mufti mengatakan, situasi masyarakat di tingkat bawah sudah sangat mengkhawatirkan.
Secara ekonomi, daya tahan rakyat makin menipis, percikan konflik sosial di akar rumput makin banyak terjadi di daerah.
Hal tersebut terjadi akibat sejumlah tindakan penertiban yang berujung pada kericuhan dan viral di media sosial.
"Saya mengapresiasi berbagai intervensi sosial oleh pemerintah melalui bantuan sosial."
Daya tahan masyarakat dinilai makin menipis, PPKM Darurat tolong tak diperpanjang lagi.
- Transaksi Dana Dugaan Korupsi 2024 Capai Rp 984 T, Sahroni: Lacak dan Sita!
- Muncul Usulan Copot Menteri Terafiliasi Jokowi, Legislator PDIP: Berarti Ada Masalah
- Peringatan Hari Kartini Momentum Meningkatkan Harkat dan Martabat Kaum Perempuan
- Mbak Puan Sentil Israel soal Serangan di Palestina
- Bamsoet Prihatin Muruah Pengadilan Rusak Akibat Rentetan Kasus Melibatkan Hakim
- Sarmuji: Golkar Pastikan Hadir Jika Pemerintah Ajak Diskusi Soal RUU Perampasan Aset