DBD Makin Rawan di Banten
Senin, 12 Maret 2012 – 10:53 WIB
Sementara itu pihaknya tengah melakukan sosialisasi kepada warga melalui kader posyandu untuk mewaspadai DBD dan bersarangnya jentik nyamuk aedes aegypti. ”Kami juga menyebarkan obat abate untuk membunuh jentik nyamuk. Ini sebagai antisipasi agar masyarakat waspada dan menjaga lingkungan dan menghindari genangan air. Ini juga untuk pencegahan penyakit malaria, cikungunya dan DBD,” ujarnya.
Baca Juga:
Diketahui berdasarkan data Dinkes Kota Serang, Banten selama 2009, jumlah kasus DBD tercatat 749 kasus. Tiga orang di antaranya meninggal dunia. Sementara 2010 terdapat sebanyak 688 kasus, empat korban meninggal dunia. Tahun 2011 terdapat 266 kasus, tidak ada yang meninggal. (bud)
SERANG - Kasus DBD (demam berdarah dengue) di ibukota Provinsi Banten meningkat tajam selama tiga bulan ini. Tercatat selama dua pekan Maret jumlah
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS