DBD Renggut Nyawa Bocah Tujuh Tahun di Pekanbaru
Sabtu, 08 Juli 2017 – 16:23 WIB

Nyamuk Aedes Aegepty penyebar demam berdarah. Foto: Health
"Petugas kita sudah menindaklanjuti, pada Sabtu (1/7) lalu kita melakukan fogging, serta hari berikutnya. Dua kali kita lakukan fogging di sana," ungkap Helda
Sambung dia, terkadang masyarakat mengira ketika terserang DBD hanya menganggap demam biasa saja.
"Masyarakat terserang demam berdarah ini demam biasa, sehingga penanganannya sering terlambat. kita minta masyarakat melakukan 3M Plus dan menjaga kebersihan lingkung. Bagi warga menderita gelaja DBD agar secepatnya membawa ke Puskesmas untik mendapat petolongan medis," tutup Helda. (*3)
Demam Berdarah Dengeu (DBD) kembali memakan korban jiwa di Kota Pekanbaru. Seorang bocah perempuan berusia tujuh tahun bernama Nursabrina meninggal
Redaktur & Reporter : Budi
BERITA TERKAIT
- Bikin Heboh, Tanaman Mirip Ganja Ditemukan di Pekanbaru, Begini Kata Polisi
- Eks Direktur RSD Madani Pekanbaru Tersangka Kasus Penipuan Proyek Rp2,1 Miliar
- Beredar Video Diduga Napi Pesta Narkoba di Rutan Pekanbaru, Lihat Itu
- Wali Kota Pekanbaru Soroti Praktik Pengelolaan Sampah Tak Sesuai Aturan, Badan Usaha Besar Terlibat
- Pelaku Pengelolaan Sampah Ilegal dan Pungli di Pekanbaru Ditangkap
- Wali Kota Pekanbaru Sidak hingga Dini Hari, TPS Bermasalah Langsung Disegel