Dealer Jeep Termegah Resmi Beroperasi di Kawasan Bintaro

jpnn.com, TANGERANG SELATAN - Hascar Group sebagai agen pemegang merek (APM) Jeep di Indonesia meresmikan dealer terbaru di kawasan Bintaro Jaya yang berlokasi di Jalan Raya Boulevard Raya sektor 7, Tangerang Selatan, Sabtu (18/5).
Dealer baru Jeep dengan bangunan megah 3 lantai ini dikelola oleh jaringan dealer otomotif Nusantara Group.
"Kami menghargai komitmen sepenuhnya dari Nusantara Group sebagai salah satu delaer resmi Jeep dengan fasilitas ruang pamer kendaraan kelas dunia yang memenuhi kategori dealer resmi 3S (Sales, Service & Spare Parts)," kata Chief Executive Officer, Hascar Group Ari Utama usai peresmian dealer.
BACA JUGA: Kabar Gembira! THR PNS Cair Pekan Depan, CPNS Juga Terima
Dengan hadirnya dealer baru ini diharapkan dapat meningkatkan dan memudahkan konsumen untuk mendapatkan layanan pembelian, purna jual dan bengkel di kawasan Bintaro dan sekitarnya.
Sementara itu Owner Nusantara Group Joe Ferry menyambut baik kerja sama ini. Menurut Joe ini menjadi bagian dari dealer networking Hascar Group, selaku Agen Pemegang Merek (APM) Fiat Chrysler Automobile (FCA) untuk brand Jeep di Indonesia.
Dengan dibukanya dealer 3S Jeep di Bintaro ini, pengguna dan pemilik Jeep akan mendapatkan layanan penjualan dan purna jual maksimal untuk semua kebutuhan servis mobil mereka.
BACA JUGA: Honda Resmikan Dealer Pertama di Jepara
Hascar Group sebagai agen pemegang merek (APM) Jeep di Indonesia meresmikan dealer terbaru di kawasan Bintaro Jaya yang berlokasi di Jalan Raya Boulevard Raya sektor 7, Tangerang Selatan, Sabtu (18/5).
- Chery Meluncurkan Pikap Kabin Ganda Hilma, Toyota Hilux Harus Siap-Siap
- Seusai Liburan, Konsumen Federal Oil Masih Bisa Jalan-Jalan ke Jepang Gratis
- GAC E9 PHEV Bakal Senggol Denza D9 dan Alphard di Pasar MPV Mewah Indonesia
- Mobil KIA Lagi Tebar Diskon hingga Rp 40 Juta, Begini Caranya
- Ganti Oli Mobil Jangan Bergantung Jarak Tempuh, Mobil Lubricants Ungkap Hal Ini
- Wuling Tebar Gambar Teaser Calon Mobil Terbarunya, di PEVS 2025?