Debat Capres Mirip Cerdas Cermat Anak SMP
Kita harus membuat protes keras kepada KPU telah melakukan drama seperti itu, maka calon presiden bisa bersembunyi di balik pertanyaan dan jawaban serta kisi2 yang telah dihafal. KPU menipu kita!
Apa tidak malu melihat debat yang mirip cerdas cermat anak SMP dan SMA? Coba lihat deh ... kandidat tidak menyimak pertanyaan dan sangkalan...karena sibuk membaca kerpekan...lalu waktu menjawab tidak nyambung. Tapi karena jawaban capres kita anggap ok-ok aja.
Calon presiden tidak perlu dibantu atau dilindungi dalam debat. Biarkan mereka ditelanjangi oleh kata-kata### mereka sendiri. Mereka jangan lagi membaca tulisan orang. Biar keluar apa yang sebenarnya ada dalam kepala, dalam hati dan dalam impian mereka. Jangan dibela!
Plis stop sandiwara ini. Rakyat jangan dibodohi. Kosa kata yg keluar dari moderator ini kayak anak-anak#..”Mohon capres mengucapkan pujian kepada calon lain ya dan menyampaikan pesan damai...” Maksudnya apa sih? Memang rakyat rusuh apa? Di bawah santai aja kok.. Ada 4 kali lagi debat, permohonan saya:
1. Kalau takut ramai gak usah bawa timses. Di studio TV aja.
2. Gak usah kasi waktu 2-3 menit. Biat mereka olah narasi sendiri.
3. Stop bawa catatan baik kertas maupun tablet.
4. Kasih waktu saling potong antar kandidat.
Para pejabat dan pimpinan lembaga negara khususnya yudikatif gak usah diajak nonton. Ngapain ketua MA, ketua MK dan ketua KY duduk di antara politisi?Juga banyak sekali pimpinan lembaga pemerintahan dan menteri? Buat apa?
Belum lagi pembisik dan tukang antar bocoran wira-wiri ramai amat kayak coach pertandingan tinju kelas layang. Biarkan aja dia sendiri saling berhadapan. Biar kelihatan siapa yg mandiri & siapa yang tidak mandiri. Biar saling timpa aja!
Ini cuman adu mulut kok. Takut amat. Sekali lagi, ini kepentingan rakyat. Bukan KPU atau kandidat. Rakyat perlu tahu siapa yang akan mimpin mereka. Jangan main2!
Fahri Hamzah kecewa melihat debcat capres dan cawapres edisi perdana di Bidakara, Kamis (17/1) malam.
Redaktur & Reporter : Adek
- Makan Bergizi Gratis Bikin Warganet Nostalgia Momen Pembagian Susu di Sekolah
- Mau Rayakan Ultah Tanpa Bermewah-mewah, PDIP Tak Undang Prabowo
- Temui Jokowi di Solo, KKPG Dorong Gibran Jadi Kader Golkar
- Beraudiensi dengan Menteri LH, Ketum IKA SKMA Bicara Implementasi Ekonomi Hijau
- Jokowi Masuk Daftar Pemimpin Korup, Inas: Tuduhan OCCRP Tanpa Bukti
- Penggeledahan KPK di Rumah Hasto Pengalihan Isu OCCRP soal Jokowi?