Debat Cawapres: Penyampaian Gus Imin Dinilai Mudah Dipahami Publik
jpnn.com, JAKARTA - Cawapres nomor urut 1 Muhaimin Iskandar alias Gus Imin telah menjalani debutnya di panggung debat Pilpres 2024, Jumat (22/12).
Dalam ajang yang diselenggarakan KPU itu, ketiga cawapres menyampaikan gagasan dan beradu argumentasi soal ekonomi.
Menurut Direktur Eksekutf Indonesia Political Opinion (IPO) Dedi Kurnia Syah, Gus Imin berhasil membicarakan tema yang cukup kompleks ini dengan penyampaian sederhana, sehingga mudah dipahami oleh publik.
“Termasuk mampu mencairkan suasana dengan istilah slepetnya,” ujar Dedi.
Menurut Dedi, Gus Imin sebenarnya dalam situasi baik dan tidak berlebihan ketika mengutarakan visi dan misi.
Apa yang disampaikan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu justru lebih praktis.
Pernyataan penutup Gus Imin, menurut Dedi, kemungkinan besar berimbas pada peningkatan elektabilitas.
Dia mengingatkan bahwa publik Indonesia mudah didekati dengan pernyataan yang bernuansa emosional.
Menurut Dedi, Gus Imin sebenarnya dalam situasi baik dan tidak berlebihan ketika mengutarakan visi dan misi saat debat cawapres
- Upaya Bank Mandiri Memanfaatkan Analitik Data Diakui Secara Global
- IP Expo Indonesia 2025 Ungkap Potensi Lisensi IP untuk Mendorong Inovasi & Bisnis
- Eddy Soeparno Sebut Perdagangan Karbon Internasional Pilar Ekonomi Baru Indonesia
- MAXY Academy Ajak Talenta Muda Indonesia Bertransformasi
- Kuasa Hukum Gus Muhaimin: Semua Gugatan Ghufron Kandas
- Setuju Ambang Batas Parlemen 4 Persen Dihapus, Eddy Soeparno: Bentuk Keadilan Demokrasi