Debat Ricuh, Kelihaian Kang Hasan Kendalikan Massa Teruji

jpnn.com, JAKARTA - Dosen komunikasi politik Universitas Pasundan M Ridlo Eisy mengakui kelihaian Calon Gubernur Jawa Barat TB Hasanuddin dalam mengendalikan massa. Penilaian Ridlo didasari kemampuan tokoh yang karib disapa dengan panggilan Kang Hasan itu dalam menenangkan massa yang ribut saat debat kandidat Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jabar 2018 di kampus Universitas Indonesia (UI) Depok, Jawa Barat, Senin (14/5) malam.
Ridlo mengatakan, berdasar video yang beredar ataupun di YouTube, Hasanuddin mampu mengambil alih suasana dengan kata-katanya yang tegas. Pensiunan TNI itu menyerukan kepada pendukungnya yang tersulut emosi kaus #2019GantiPresiden yang dibawa pasangan lain bisa tetap tenang dan tak terpancing.
“Kita tidak bisa membayangkan jika Kang Hasan membiarkan pendukungnya yang sudah emosi itu. Pasti akan menimbulkan kekacauan dan anarkisme disana," kata Ridlo, Selasa (15/5).
Menurut Ridlo, kemampuan Kang Hasan mengendalikan massa tentu tak terlepas dari pengalamannya. Selain itu, inisiatif Kang Hasan untuk menenangkan pendukungnya justru membuktikan calon gubernur Jabar dari PDIP itu lebih mengedepankan persaudaraan dan persatuan ketimbang kepentingan pragmatis.
Ridlo menambahkan, karakter tegas dan pengayom itulah yang sebenarnya dibutuhkan Jawa Barat saat ini. "Mungkin beliaukan di militer lama di lapangan dan pernah menjadi Komandan Garnisum sehingga berani dan paham," jelas Ridlo.(ian/rmo/jpg)
Merujuk video yang beredar ataupun di YouTube, TB Hasanuddin mampu mengambil alih suasana dan mengendalikan massa dengan kata-katanya yang tegas.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- TB Hasanuddin Minta Kasus Dugaan Pembunuhan Jurnalis oleh Oknum TNI AL Diusut Tuntas
- TB Hasanuddin Minta Kerja Sama Pemprov Jabar dan TNI AD Ditangguhkan, Ini Alasannya
- Seharusnya Hasan Nasbi Bicara Pengusutan Teror, Bukan Saran agar Tempo Masak Kepala Babi
- Anggota Komisi I DPR Dukung Dewan Pers Ungkap Kasus Teror Terhadap Tempo
- Ribuan Tentara Terimbas UU Baru TNI, Harus Pensiun atau Ditarik ke Barak Lagi
- Legislator PDIP: Ungkap Terang Kasus Penembakan 3 Polisi di Lampung